Rabu 20 Januari 2021
PENGANTARA
Antara : – Pengantara – Para nabi – Para imam
Bacaan Sabda : Ulangan 18:14-22
Ulangan 18:18 “Seorang nabi akan Kubangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti engkau ini; Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya.”
Suatu fakta yang sangat jelas bahwa Allah lah yang berinisiatif membangun hubungan dengan manusia. Allah mengetahui kalau dibiarkan manusia tidak akan pernah berusaha membangun hubungan dengan Allah. Dosa telah membuat manusia mempunyai kecenderungan hati menjauh dari Allah. Sekiranya manusia berusaha membangun hubungan dengan Allah hal itu hanyalah usaha yang sia-sia karena hal itu adalah mustahil. Allah lah yang berinisiatif membangun hubungan itu secara berjenjang mulai dari samar-samar sampai terang benderang. Mulai dari berfirman, menaruh roh-Nya dalam hidup manusia hingga mengutus malaikat.
Selanjutnya Allah memilih dan mengutus para nabi menjadi pengantara-Nya untuk memberikan firman-Nya kepada manusia. Allah mengutus para nabi untuk mewakili diri-Nya atau menjadi pengantara dalam batas-batas tertentu untuk menyampaikan firman-Nya kepada manusia. Dalam hal meresponi nabi ini perlu kehati-hatian, karena bersamaan dengan kehadiran nabi sejati yang diutus Allah muncul juga nabi-nabi palsu yang bukan menyampaikan firman Allah melainkan menyesatkan umat dengan menyampaikan hasil pemikirannya yang bertentangan dengan firman Allah. Kehadiran nabi palsu adalah inisiatif manusia yang justri berpotensi merusak hubungan manusia dengan Allah. Tetapi inisiatif Allah mengutus nabi sebagai pengantara, sebagai juru bicara Allah kepada umat-Nya sudah betul. Bukan hanya para nabi, Allah berinisiatif juga memanggil dan menetapkan para imam mewakili umat memberi persembahan, dan pengorbanan pengampunan dosa kepada Allah.
Sangat jelas betapa Allah sangat berinisiatif untuk membangun hubungan dengan manusia. Allah sendirilah yang terus berinisiatif membangkitkan para nabi dan para imam yang setia melakukan tugas kenabian dan keimaman sebagai pengantara yang menjaga hubungan Allah dan manusia.
Umat-Nya perlu meresponi inisiatif Allah dengan terus menerus mempelajari Firman dan juga melakukan dalam hidup sehari-hari. Mempelajari agar semakin paham dan tak mudah dibelokkan. Melakukan agar hidup semakin kuat dan setia.
Umat Israel sebaagi umat pilihan Allah mempunyai hubungan yang terus terjalin dengan Allah berkat kehadiran nabi untuk menjadi pengantara Allah untuk menyampaikan firman-Nya. Ditambah lagi dengan kehadiran imam yang ditetapkan Allah untuk membangun hubungan melalui persembahan dan pengorbanan pengampunan dosa umat kepada Allah. Allah tak pernah berhenti untuk berinisiatif membangun hubungan dengan umat-Nya. (MT)
Allah-lah yang berinisiatif membangun hubungan dengan manusia, kita sebaiknya meresponinya.
