Senin 27 November 2023
YESUS SANG PEMBAHARU
Bacaan Sabda : Markus 6:30-56
“Ke mana pun Ia pergi, ke desa-desa, ke kota-kota, atau ke kampung-kampung, orang meletakkan orang-orang sakit di pasar dan memohon kepada-Nya, supaya mereka diperkenankan hanya menjamah jumbai jubah-Nya saja. Dan semua orang yang menjamah-Nya menjadi sembuh” (Markus 6:56)
Berita tentang Yesus dan pekerjaan-Nya sangat cepat menyebar, sehingga setiap masyarakat sangat menunggu kedatangan-Nya ke kampung mereka. Berita keMahakuasaan-Nya diberitakan oleh orang-orang yang melihat langsung, bukan hanya sekedar mengetahui. Usaha-usaha para pemuka agama dan kelompok-kelompok keagamaan lainnya untuk menutupi berita tentang perbuatan Yesus semua gagal. Fakta yang paling membuat orang penasaran ingin melihat Yesus bukan hanya kemahakuasaan-Nya tetapi juga fakta tidak adanya kesalahan melalui perkataan dan tindakan-Nya. Belum lagi kasih dan perhatian-Nya untuk menolong orang yang menderita menambah kerinduan banyak orang rindu bertemu dengan Yesus.
Hal yang aneh adalah sikap para pemuka agama dan kelompok keagamaan lainnya yang tidak belajar untuk meneladaninya tetapi cenderung untuk mencari-cari kesalahan-Nya. Tetapi berbagai usaha yang mereka lakukan untuk memperoleh kesalahan pada Yesus selalu gagal. Yesus betul-betul manusia sejati yang mampu menjalani kehidupan tanpa kesalahan. Orang banyak melihat fakta ini terkagum-kagum dan mengakui Yesus dalam hati adalah Tuhan walaupun pengakuan tanpa kata-kata. Kehadiran Yesus di Genesaret disambut meriah. Penduduk mengusung banyak orang sakit dan meletakkannya di pasar, di sisi jalan yang dilalui oleh Yesus. Mereka memohon ijin untuk diperkenankan menjamah jubah Yesus, dan semua orang yang menjamahnya menjadi sembuh seketika. Markus menulis kesembuhan di Genesaret ini secara global, karena sangat banyak orang sembuh dari segala jenis penyakit. Kesembuhan terjadi hanya dengan menjamah jumbai jubah Yesus.
Sangat jelas bahwa penduduk sudah sangat percaya kepada Yesus. Bagi masyarakat, Yesus bukanlah seorang penyebar agama baru tetapi pemberi harapan baru, bukan hanya pemberi ajaran baru tetapi penebar kasih untuk memberi kehidupan. Yesus Kristus tidak berubah. Cerita tentang Dia adalah fakta yang tetap dapat dialami oleh semua orang percaya kepada-Nya sepanjang masa. Sekarang semua orang percaya :
- dapat menjamah jubah-Nya melalui doa
- dapat memandang wajah-Nya melalui penyembahan,
- dan dapat menyapa-Nya melalui pujian.
Dia tetap Tuhan yang berkarya untuk menolong umat-Nya. (MT)