Senin 07 Agustus 2023
PERZINAHAN ROHANI
Bacaan Sabda : Hosea 8-9
“Sebab mereka menabur angin, maka mereka akan menuai puting beliung; gandum yang belum menguning tidak ada pada mereka; tumbuh-tumbuhan itu tidak menghasilkan tepung; dan jika memberi hasil, maka orang-orang lain menelannya. Israel sudah ditelan; sekarang mereka itu ada di antara bangsa-bangsa seperti barang yang tidak disukai orang.” (Hosea 8:7-8)
Umat Israel tetap merasa diri dan mengakui bahwa mereka adalah umat Allah. Tentu saja merasa dan mengaku adalah suatu nilai, tetapi menjadi sia-sia bila tidak ada wujud yang benar dari pengakuan itu dalam perilaku dalam hidup sehari-hari. Betul mereka berseru kepada Allah dan melakukan ritual agama tetapi menjadi tak bermanfaat karena semua hanya pengakuan di mulut dan kegiatan tampak luar karena tidak disertai dengan iman sejati dan kesungguhan hati. Kegiatan agama dan berbagai ibadah yang mereka lakukan kepada Allah sangat tercemar oleh kehidupan mereka yang bertentangan dengan firman Allah. Mereka mempermuliakan Allah melalui perkataan tetapi hanyalah usaha mengelabui Allah. Mereka sudah terbiasa mengelabui berhala yang mereka sembah dan mereka mau menerapkannya kepada Allah yang hidup. Tentu saja keliru karena Allah tidak mungkin dapat dikelabui.
Kemudian Israel sudah sangat terbiasa mengangkat raja tanpa meminta petunjuk Allah bahkan selalu saja raja yang mereka angkat adalah raja yang tidak disetujui Allah karena tidak sesuai dengan syarat menurut standar yang ditetapkan Allah. Pelanggaran-pelanggaran serius kepada kebenaran berulang-ulang yang dilakukan umat Israel dan berbagai pelanggaran itu diibaratkan sebagai menabur angin.
- Menabur angin dapat dipahami sebagai dosa-dosa umat yang merupakan paling berat adalah menyembah berhala.
- Menyembah berhala adalah merupakan klimaks dari dosa umat sehingga sering diistilahkan dengan perzinahan.
- Perzinahan adalah meninggalkan yang benar dan yang sejati dan mengikut yang salah. Bila dalam pemahaman umum adalah meninggalkan suami yang sah dan berselingkuh dengan laki-laki yang lain.
- Meninggalkan Allah yang adalah sesembahan sejati yang benar dan memilih sesembahan yang salah dan mati yaitu berhala.
- Sedangkan menuai puting beliung adalah buah dari dosa umat yaitu mereka diserang dan dikalahkan serta ditawan orang Asyur. Dalam hal ini dapatlah kita pahami bahwa tindakan ini dapatlah kita pahami bahwa tindakan dan sikap berdosa adalah menabur benih yang akan menghasilkan buah-buah kejahatan yang akan membinasakan hidup melalui berbagai lembah penderitaan. (MT)
