Minggu 30 Juli 2023
TUHAN TERLIBAT DALAM SEJARAH
Bacaan Sabda : Daniel 8:1-27
“Sedang aku, Daniel, melihat penglihatan itu dan berusaha memahaminya, maka tampaklah seorang berdiri di depanku, yang rupanya seperti seorang laki-laki” (Daniel 8:15)
Pada tahun ketiga pemerintahan Belsyazar adalah tahun 551 SM. Penjelasan mengenai tahun ini penting untuk memberitahukan bahwa penglihatan Daniel dan para nabi-nabi sejati pasti mengisi sejarah, karena Allah bertindak dalam dan melalui sejarah perjalanan hidup manusia di dunia. Penglihatan Daniel pun adalah penjelasan Allah mengenai Media – Persia yang dilambangkan seekor domba jantan bertanduk dua. Kemudian seekor kambing jantan dari barat adalah lambang kerajaan Yunani, dan tanduk yang menonjol adalah lambang dari Aleksander Agung yang meninggal cepat pada puncak kekuasaannya sehingga kerajaannya dibagi ke 4 panglimanya. Kerajaan-kerajaan bermunculan saling bersaing untuk merebut kekuasaan dalam rangka mengokohkan diri menjadi palingbesar dan berkuasa.
Untuk lebih memahami, Allah mengutus Gabriel secara harafiah berarti “Hamba Allah yang perkasa” atau Allah telah menunjukkan keperkasaan-Nya. Sesuai pengakuannya, Daniel memahami berbagai mimpi dan penglihatan bukanlah bersumber dari diri dan pikirannya tetapi bersumber dari Allah. Allah selalu saja menuntun Daniel untuk memahami banyak hal dengan berbagai cara, salah satu cara yang digunakan Allah adalah mengutus malaikat-Nya. Jadi perlu kita pahami bahwa malaikat adalah utusan Allah yang nyata dalam fakta untuk terlibat dalam hidup dan sejarah manusia di dunia ini.
Gabriel berbicara bahwa di akhir kerajaan akan muncul seorang raja dengan muka yang garang dan pandai menipu.Beberapa penafsiran beranggapan bahwa dia adalah antikristus. Tetapi yang sangat lebih tepat dalam waktu yang dekat adalah pada akhir empat kerajaan itu yang muncul setelah kerajaan Aleksander yang bermuka garang dan pandai menipu adalah Antiokhus Epifanes tetapi memang sangat tepat melambangkan antikritus. Allah memakai Daniel sebagai seorang yang sangat tepat menubuatkan hal-hal yang berhubungan dengan sejarah.
Dengan demikian Daniel dipakai Allah untuk memastikan bahwa sejarah dunia ini tak boleh dilepaskan dari campur tangan Allah. Kita sama seperti Daniel, tidak mudah bahkan tak mungkin kita memahaminya secara tepat dan benar. Seperti Daniel membutuhkan tuntunan Roh Kudus. Dengan demikian kita semua membutuhkan hidup dekat dengan Allah untuk memahami banyak hal. (MT)