Selasa 13 Juni 2023
YESUS SANG TUNAS ADIL
Bacaan Sabda : Yeremia 23-25
“Sesungguhnya, waktunya akan datang, demikianlah firman TUHAN, bahwa Aku akan menumbuhkan Tunas adil bagi Daud. Ia akan memerintah sebagai raja yang bijaksana dan akan melakukan keadilan dan kebenaran di negeri. Dalam zamannya Yehuda akan dibebaskan, dan Israel akan hidup dengan tenteram; dan inilah namanya yang diberikan orang kepadanya: TUHAN-keadilan kita.” (Yeremia 23:5-6)
Pada saat nabi Yeremia bernubuat di yahuda keadaan umat Allah sudah sangat jauh melakukan kejahatan dan pemberontakan kepada Allah. Itulah sebabnya Yeremia sangat sering bahkan hampir selalu mengecam umat dan menerangkan hukuman yang segera menimpa umat Allah. Salah satu kecamannya adalah saat nabi Yeremia menyampaikan firman Allah: “Celakalah para gembala yang membiarkan kambing domba gembalaan-Ku hilang dan terserak!” – demikianlah firman TUHAN.” (23:1) Dalam pasal 23 ini berisi kecaman celaka dan hukuman kepada para pemimpin umat dan para nabi palsu. Mereka celaka karena menyesatkan umat bahkan menyuruh umat untuk melawan nabi Yeremia penyampai kebenaran firman yang sesungguhnya. Para pemimpin Yehuda dan nabi-nabi palsu membohongi rakyat demi kepentingan pribadi yang memperkaya diri tanpa peduli kepada kehidupan rakyat yang mereka pimpin. Jadi para pemimpin dan nabi palsu tahu kebenaran tetapi dengan sengaja membelokkannya membodohi rakyat untuk memperkaya diri dan kepentingan diri mereka sendiri.
Tentu saja di antara rakyat ada juga yang cerdas tak bisa ditipu dan setia kepada Allah serta mempercayai firman Tuhan yang diberitakan nabi Yeremia kepada umat setia yang jumlahnya sangat sedikit, itulah firman Tuhan yang menganjurkan supaya mereka terus mengandalkan Allah karena hidup mereka sudah pasti sangat sulit. Mereka mempunyai gembala “Tunas Adil” merupakan nubuat yang menunjuk kepada Yesus. Jadi Allah sendirilah yang bertindak melindungi umat yang setia. Dalam hal ini nubuat tentang Tunas adil itu adalah:
- Allah membangkitkan raja yang maha adil dari keturunan Daud yang bertindak adil dan benar dan tak ada lagi kecurangan pada-Nya karena seluruh hidup dan karya-Nya adalah untuk keselamatan dan kebaikan umat-Nya.
- Hukuman sepenuhnya terjadi setelah kedatangan-Nya yang kedua dan Tunas Adil itu akan mendahului pemerintahan-Nya dalam kerajaan 1000 tahun di dunia kemudian menghukum dunia dengan hukuman yang kekal setelah menghakimi manusia secara adil.
- Dia akan disebut “Tuhan keadilan umat-Nya”. Umat percaya yang setia akan hidup sejahtera dengannya dalam kebenaran karena mengikut Dia dengan sungguh-sungguh dan setia sampai akhir. Sangat penting bagi kita mengetahui alur sejarah yang sesuai dengan nubuat para nabi tergenapi semua ribuan tahun kemudian. (MT)