Sabtu 29 April 2023
INDAH PADA WAKTUNYA
Bacaan Sabda : Pengkhotbah 3:1-22
“Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.” (Pengkhotbah 3:11)
Segala sesuatu yang terjadi dalam dunia untuk mengisi waktu yang ada sesungguhnya Allah sudah tahu, bahkan berada dalam kendali Allah. Dalam semua peristiwa yang terjadi yang berada dalam kendali Allah tersebut Allah mempunyai rencana yang kekal termasuk dalam berbagai kegiatan masing-masing orang di dalam dunia ini.
Dan ada janji pasti dari Allah kepada masing-masing umat-Nya menjadi suatu pegangan agar semua umat-Nya siap menghadapi semua kemungkinan yang terjadi kepada masing-masing yaitu Allah membuat segala sesuatu indah pada waktunya hal itu berarti :
- Indah pada waktu lahir tetapi juga indah pada waktu mati. Indah pada waktu lahir karena semua umat-Nya lahir adalah bagian dari rencana Allah. Kemudian indah karena Allah ikut terlibat dalam pertumbuhan semua umat-Nya mulai dari lahir, anak-anak remaja, pemuda hingga bertumbuh menjadi dewasa bahkan menjadi tua. Kemudian begitu lahir di hadapan kita terbentang waktu yang panjang berupa kesempatan untuk melakukan berbagai kegiatan dan pekerjaan, tentu juga kesempatan untuk memilih pola hidup yang perlu kita jalani dan kita bangun. Hidup kita juga adalah merupakan hidup yang penuh makna karena kesempatan indah bagi kita untuk memilih hidup bersama Tuhan atau kesempatan hidup membangun hubungan dengan Tuhan dan juga membangun hubungan dengan sesama.
- Indah pada waktu suka, indah juga pada waktu duka. Pada waktu suka indah karena hati kita meluap dengan rasa syukur yang penuh gairah kepada Allah. Pada waktu suka adalah merupakan anugerah Tuhan yang luar biasa yang perlu diisi dengan puji-pujian kepada Tuhan. Tetapi indah juga pada waktu duka seperti halnya indah pada waktu mati. Waktu duka tetap indah karena kesempatan untuk menikmati semakin nyatanya penyertaan Allah membuat kita semakin kuat dan semakin bijaksana. Indah pada waktu mati karena saatnya memasuki kekekalan bersama dengan Yesus.
Dan Allah meletakkan kekekalan dalam hati manusia. Berarti ada sesuatu dalam hati manusia yang rindu untuk memahami kehidupan. Dan indah pada waktu lahir, indah pada waktu mati adalah merupakan kesempatan memaknai arti Kehidupan karena diarahkan kepada kekekalan. Indah pada waktu suka, indah pada waktu duka karena pada saat suka dan duka merupakan keadaan kesempatan terindah untuk memaknai kehidupan, karena tetap bernuansa dan terarah kepada kekekalan. (MT)