Sabtu 11 February 2023
CIPTAAN-NYA MENYATAKAN-NYA
Bacaan Sabda : Mazmur 19:1-15
“Untuk pemimpin biduan. Mazmur Daud. Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan pekerjaan tangan-Nya; hari meneruskan berita itu kepada hari, dan malam menyampaikan pengetahuan itu kepada malam. Tidak ada berita dan tidak ada kata, suara mereka tidak terdengar” (Mazmur 19:1-4)
Mazmur pasal 19 ini sangat terang benderang menjelaskan pandangan Yahudi dan Kristen mengenai alam semesta sebagai ciptaan Allah. Semua ciptaan Allah yang bersifat fisik menyatakan kemuliaan dan kuasa Allah. Dan dalam teologi Kristen hal itu dinyatakan sebagai penyataan Allah secara umum. Allah menyatakan diri kepada semua manusia melalui ciptaan-Nya. Fakta agungnya ciptaan Allah sudah cukup akurat menyatakan eksistensi pencipta-Nya tetapi manusia justru gagal memaknainya.
Ada banyak respon manusia yang salah terhadap ciptaan Allah yang dahsyat itu:
- Ada yang berpendapat dan beranggapan bahwa alam ciptaan itu sendiri yang menjadi suatu wujud ilahi. Akibatnya ada banyak manusia yang menyembah bagian-bagian alam tertentu bukan menyembah pencipta-Nya. Mereka mempercayai alam sebagai kekuatan misterius yang menguasai nasib manusia.
- Ada juga yang berpendapat dan mempercayai bahwa alam semesta ada dan terjadi secara kebetulan saja.
Tentu saja 2 pendapat yang bertentangan dengan firman Tuhan ini haruslah ditolak. Karena yang pasti alam semesta adalah ciptaan Allah sehingga manusia sebagai ciptaan Allah yang mulia melaluinya untuk menyembah dan memuji pencipta-Nya.
Ada juga ciptaan Allah yang non fisik seperti waktu. Allahlah pencipta waktu yang diwujudkan melalui peredaran ciptaan-Nya itu. Jadi bila Pemazmur mengatakan hari meneruskan berita itu kepada hari berarti Allah mengisi waktu itu dengan sejarah agar berita mengenai Dia sebagai pencipta terus terjaga dengan baik. Bila malam memberitakan pengetahuan itu kepada malam, berarti Allah mengisi waktu itu dengan fakta-fakta kisah hidup manusia agar pemahaman mengenai Dia aktif dalam sejarah hidup manusia tetap berkembang, agar namanya terus-menerus dan tetap dimuliakan.
Kemudian dalam kurun waktu yang diatur oleh Allah sendiri Allah juga memberikan taurat dan Firman-Nya kepada manusia untuk menjadi pernyataan kehendak-Nya untuk ditaati dan dipraktekkan umat-Nya. Dia memberikan FirmanNya menjadi peraturan dan standar hidup umat-Nya. Jadi hidup dalam tuntunan Tuhan bukanlah sesuatu yang mustahil dilakukan, sulit ya tetapi tidaklah mustahil. Dan perlu ditandaskan bahwa tanggapan yang benar terhadap Tuhan dan firman-Nya adalah taat dan hormat. Kemudian adalah sujud menyembah dan terus bersandar kepada-Nya dalam wujud bersyukur selalu, berdoa dengan tekun dan bersukacita senantiasa. (MT)