Selasa 12 Oktober 2021
PEMIHARA – PEMELIHARAAN ALLAH
Pelihara : – Pemeliharaan Allah – Di dunia – Surga yang kekal
Bacaan Sabda : Mazmur 147 : 1-20
Kolose 1:16-17 “Karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia. Ia ada terlebih dahulu dari segala sesuatu dan segala sesuatu ada di dalam Dia”
Providensia suatu istilah teologia untuk pemeliharaan Allah biasanya dihubungkan dengan penciptaan, karena sifatnya adalah berkelanjutan. Allah yang mencipta alam semesta, Dia jugalah yang terus memeliharanya. Dalam mencipta Allah sudah sangat memperhitungkan kesinambungan alam itu agar terus berlanjut secara alami.Tetapi bukan berarti Dia meninggalkan ciptaan-Nya itu. Dia tetap melanjutkan penciptaan dengan pemeliharaan. Mazmur 145:9-10 “TUHAN itu baik kepada semua orang, dan penuh rahmat terhadap segala yang dijadikan-Nya. Segala yang Kau jadikan itu akan bersyukur kepada-Mu, ya TUHAN, dan orang-orang yang Kaukasihi akan memuji Engkau”.
Bila dihubungkan dengan manusia sebagai ciptaan Allah yang mulia, sangat jelas bahwa dosa tidak menghentikan Allah untuk memelihara manusia. Bila Allah melihat kesengsaraan manusia ciptaan-Nya itu hatinya akan tergerak oleh belas kasihan. Walaupun dosa telah merusak hubungan manusia ciptaan-Nya itu dengan diri-Nya, Dia tetap merencanakan keselamatan manusia sebagai bukti pemeliharaan-Nya kepada ciptaan-Nya. Dia membuktikan pemeliharaan-Nya kepada ciptaan-Nya dengan mengendalikan segala kejadian dan Dia menegakkan ciptaan-Nya dengan membuat rotasi cakrawala dan alam semesta secara teratur. Rasul Paulus menghubungkan Yesus dengan penciptaan, untuk menegaskan kegiatan dalam penciptaan. Hal itu mempertegas bahwa Allah tetap ikut campur tangan dalam kesinambungan ciptaan-Nya itu. Segala sesuatu ciptaan Allah baik yang alami baik yang rohani ada karena karya Kristus sebagai pelaksana dan pemelihara yang aktif dalam penciptaan. Berarti segala sesuatu tetap terpelihara di dalam Kristus.
Pemeliharaan Allah sangat jelas melalui fakta-fakta kejadian dalam sejarah dunia. Dosa manusia tak menjadi alasan bagi Allah untuk menelantarkan ciptaan-Nya. Bahkan Allah langsung merencanakan suatu rencana penyelamatan yang berkonsentrasi pada kedatangan Kristus yang pertama sebagai juruselamat. Kemudian Dia mendirikan gereja-Nya yang terutus ke dunia untuk memberitakan bahwa semua manusia beroleh keselamatan untuk tetap berada dalam pemeliharaan Allah. Kasih karunia Allah yang menjamin pemeliharaan-Nya bukan hanya di dunia yang sementara melainkan pemeliharaan-Nya berlangsung hingga pada kekekalan. Pemeliharaan-Nya menjadi semakin jelas dengan janji kedatangan Kristus yang kedua sebagai hakim. Tetapi yang menerima kasih karunia Allah dengan mengikut Yesus setia sampai akhir akan dipersatukan dalam surga abadi dalam pemeliharan dan pimpinan sempurna Tuhan Yesus Kristus. (MT)
Allah pencipta akan tetap memelihara ciptaan-Nya.