Selasa 28 September 2021
NYATA – ALLAH BERFIRMAN
Nyata : – Penyataan Allah – Allah berfirman – Manusia taat
Bacaan Sabda : Kejadian 12:1-20
Kejadian 12:1-2 “Berfirmanlah TUHAN kepada Abram: Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu; Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan memberkati engkau serta membuat namamu masyhur; dan engkau akan menjadi berkat”.
Allah menyatakan diri kepada manusia dengan berbagai cara salah satunya adalah dengan berfirman. Sejak air bah membinasakan manusia maka keluarga Nuh adalah keluarga yang menjadi alat Allah untuk melanjutkan sejarah manusia. Nuh yang hidup bergaul dengan Allah melanjutkan cerita tentang Allah secara lisan kepada anak-anak dan keturunannya. Melalui pembangunan menara Babel dapat memberi penjelasan yang tidak lengkap. Pembangunan menara Babel adalah merupakan sikap memberontak kepada Allah karena tradisi lisan tentang pribadi dan tindakkan Allah diberitakan secara tidak lengkap. Allah bertindak langsung mengacaukan bahasa manusia agar perintah Allah kepada manusia untuk memenuhi bumi terlaksana.
Sejarah manusia terus berlanjut tetapi kecenderungan hati manusia memberontak kepada Allah karena dosa terus berkembang. Dalam perkembangan sejarah manusia, Allah tetap peduli. Itulah sebabnya Allah kembali menyatakan diri kepada manusia sebagai Allah yang berfirman. Allah semakin jelas menyatakan diri sebagai Allah yang bertindak melalui perencanaan yang jelas dengan cara memilih orang-orang tertentu sebagai alat untuk pelaksanaan rencana-Nya dalam tindakan sempurna-Nya untuk menyelamatkan manusia. Allah menyatakan diri kepada Abram sebagai Allah yang berfirman membeberkan rencana-Nya dengan memilih Abram menjadi berkat untuk segala bangsa.
Firman yang menjadi dokumen sejarah ini menjadi awal yang sangat terencana secara terang benderang pada kenyataan Allah menyatakan diri secara selektif memilih hamba-hamba-Nya menjadi alat-Nya untuk terlaksananya rencana-Nya. Doa umat-Nya menyebut-Nya sebagai Allah Abraham, Isak dan Yakub sebagai petunjuk terbentuknya sebuah bangsa yaitu bangsa Israel sebagai bangsa pilihan-Nya. Melalui sejarah perjalanan bangsa Israel inilah Allah menyatakan diri kepada bangsa-bangsa. Melalui bangsa pilihan Allah kita mengenal Allah yang berfirman. Karya Allah nyata melalui bangsa Israel, karena Allah menyatakan diri melalui sejarah bangsa Israel. Dari bangsa pilihan-Nya inilah Allah memanggil dan memilih nabi-nabi yang bukan hanya bernubuat tentang hal-hal yang terjadi pada zamannya tetapi bernubuat secara terfokus kepada kedatangan Yesus dan karya-Nya. Tak terbantahkan pula bahwa Alkitablah firman Allah terdokumentasikan bersamaan dengan sejarah perjalanan bangsa Israel.
Jadi sangat jelas bahwa Allah menyatakan diri melalui sejarah bangsa pilihan-Nya. Allah menyatakan diri sebagai Allah yang berkarya dan berfirman. Manusia yang taat dan terus belajar menngenal-Nya dipanggil dan dipakai menjadi alat-Nya untuk menyatakan diri kepada manusia. (MT)
Allah berfirman melalui orang dan umat pilihan-Nya, supaya melalui mereka manusia mengenal Allah.