Jumat 19 Februari 2021
BAPA-MENGASIHI, MELINDUNGI, MENCUKUPI
Bapa : – Mengasihi – Melindungi – Mencukupi
Bacaan sabda : Yohanes 10:1-18
Yohanes 10:14-15 “Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku “sama seperti Bapa mengenal Aku dan Aku mengenal Bapa, dan Aku memberikan nyawa-Ku bagi domba-domba-Ku.”
Tuhan kita Yesus Kristus yang diutus Bapa surgawi menjadi Bapa yang nyata karena menjadi manusia, menyatakan diri sebagai gembala yang baik. Dalam hal ini Yesus menggunakan metafora, Dia sebagai Gembala dan orang percaya sebagai domba. Gambaran ini menerangkan bahwa Tuhan bersikap lembut dan penuh kasih sayang untuk memelihara umat-Nya. Yesus sedang mengatakan bahwa Dia adalah Bapa yang menggembalakan anak-anak-Nya. Dia mengasihi, melindungi dan mencukupi anak-anak-Nya. Jadi Yesus adalah Bapa yang mengasihi kita dan jangan pernah meragukan hal itu. Mungkin kita bertanya “Kalau Dia mengasihi mengapa bencana, malapetaka dapat menimpa anak-anak-Nya”. Pertanyaan yang sulit dijawab ini biasanya datang dari mereka yang pada dasarnya sudah mempunyai pandangan keliru tentang Allah. Mungkin saja pertanyaan ini menjadi pertanyaan abadi yang tak terjawab, tetapi bagi pengikut Kristus yang baik sudah biasa hidup sejahtera dalam Kristus dengan pertanyaan-pertanyaan yang tak terjawab. Tetapi tetap merasa akan meyakini dan mengalami bahwa Allah di dalam Yesus Kristus adalah Bapa yang mengasihi anak-anaknya, bukan Bapa yang membenci mereka. Bapa yang mengasihi itu akan mewujudkan kasih-Nya dengan cara-Nya yang terkadang sangat bertentangan dengan keinginan anak-anak-Nya. Dengan kasih Dia menyediakan kehidupan kekal, sehingga mengijinkan anak-anak-Nya menghadapi hal-hal menyulitkan di bumi ini untuk meluruskan jalannya menuju keabadian. Kemudian, Yesus adalah Bapa yang melindungi. Semua bapa di dunia ini mempunyai naluri dan keinginan alamiah untuk melindungi anak-anaknya. Bila bapa di dunia ini mempunyai naluri melindungi maka Bapa surgawi sudah pasti mempunyai kehendak dan mempunyai kuasa untuk melindungi anak-anak-Nya. Bapa bukan hanya melindungi di bumi tetapi Dia akan membawa anak-anak-Nya menikmati hidup abadi di surga yang mulia. Kemudian Bapa surgawi itu selalu mencukupi kebutuhan anak-anak-Nya. Para bapa di dunia ini bekerja setiap hari bukan saja karena mereka suka bekerja, tetapi yang mendasari mereka bekerja adalah untuk mencukupi kebutuhan anak-anaknya. Tetapi tentunya para bapa berusaha juga melatih dan mendidik anak-anaknya. Bapa di surga tentu bukan hanya mencukupi tetapi juga mendewasakan anak-anaknya. Bapa bukan hanya mencukupi kebutuhan di bumi, tetapi juga melengkapi anak-anak-Nya untuk memiliki sifat-sifat bernilai kekal melalui perjuangan hidup. (MT)
Anak Tuhan yang setia tetap hidup sejahtera walaupun dihadapkan kepada pertanyaan-pertanyaan yang tidak terjawab.