Senin 08 Februari 2021
BANGUN – MEMBANGUN
Bangun : – Membangun – Rumah / Keluarga – Karir / ekonomi
Bacaan Sabda : Mazmur 127:1-5
Mazmur 127:1 “Nyanyian ziarah Salomo. Jikalau bukan TUHAN yang membangun rumah, sia-sialah usaha orang yang membangunnya; jikalau bukan TUHAN yang mengawal kota, sia-sialah pengawal berjaga-jaga.”
Salah satu pengertian ziarah adalah merenungkan hal-hal yang sudah dilalui pada masa yang dilampaui. Dalam pengertian ziarah Yahudi adalah saat-saat pergi beribadah ke kota Yerusalem. Biasanya orang Yahudi di luar Yerusalem sekali setahun mereka beribadah ke Yerusalem dapat disebut ziarah. Tetapi raja Salomo berziarah dapat dipahami mengevaluasi segala sesuatu yang berhubungan dengan kehidupannya. Bagi orang Israel raja Salomo adalah bapa pembangunan. Karena selain berhasil membangun bait Allah dan Yerusalem untuk melanjutkan karya ayahnya raja Daud dia berhasil juga membangun kesatuan Israel menjadi bangsa yang besar dan kuat. Tetapi pada masa tuanya, raja Salomo mengevaluasi diri dan karyanya, dia pun menyimpulkan bahwa semua akan menjadi sia-sia bila hidup di luar Tuhan atau bertentangan dengan kehendak Allah. Salomo sesungguhnya berpendapat hidup adalah membangun tetapi jangan pernah membangun apapun tanpa penyertaan dan kehendak Tuhan.
Paling tidak ada tiga yang perlu kita bangun selama kita hidup:
- Pertama, kita membangun berbagai bangunan. Seperti Salomo membangun istananya, kita semua membangun rumah sebagai tempat yang aman bagi kita. Tetapi sesungguhnya bukanlah rumah sumber keamanan kita melainkan Tuhan. Jadi rumah yang kita bangun bukanlah tempat kita berlindung melainkan tempat kita memuji Tuhan dan berdoa kepada Tuhan pelindung dan sumber keamanan kita.
- Kedua, adalah orang percaya harus sungguh-sungguh membangun keluarga. Bapa sebagai kepala keluarga, haruslah yang utama sebagai pembangunan keluarga. Tentu saja istri dan anak-anaknya haruslah diikutsertakan. Kasih dan kesetiaan seorang bapa adalah landasan dasar dari pembangunan keluarga. Hal kesetiaan inilah yang tidak ada dalam diri Salomo. Sistem kerajaan dunia telah merusak kesetiaannya. Dia berpoligami secara tak terkendali.
- Ketiga, adalah orang percaya harus pula membangun karir dan ekonomi. Allah memerintahkan manusia untuk bekerja, jadi bekerja adalah hakikat manusia.
Allah memberi kemampuan kepada manusia untuk membangun rumah, keluarga dan karir. Salomo melakukan tiga pembangunan ini secara maksimal. Menurut ukuran dunia cukup berhasil. Tetapi keberhasilan itu menurut Salomo adalah sesuatu yang sia-sia. Sia-sia bila semua dilakukan tanpa Allah atau bertentangan dengan kehendak dan firman Allah. (MT)
Membangun itu harus. Tetapi jangan pernah membangun apapun tanpa campur tangan Allah.