Kamis 04 Februari 2021
BANGSA – ETHNOS
Bangsa : – “Ethnos” – Sejarah – Komunitas
Bacaan sabda : Kisah Rasul 17:22-34
Kisah Para Rasul 17:26 “Dari satu orang saja Ia telah menjadikan semua bangsa dan umat manusia untuk mendiami seluruh muka bumi dan Ia telah menentukan musim-musim bagi mereka dan batas-batas kediaman mereka”
Bangsa yang berasal dari kata Yunani “Ethnos” mempunyai pengertian yang sangat beragam dan luas tergantung dari topik yang sedang dibahas yang berkaitan dengan kata bangsa itu. Bangsa bisa diartikan sebagai golongan orang yang berasal dari silsilah keluarga. Jadi bangsa dapat menjadi kelompok yang mempunyai hubungan darah yang tinggal di satu wilayah yang sama, bisa sempit bisa juga luas. Contohnya bangsa Israel yang tinggal dalam bagian wilayah Mesir Gosyen. Tetapi bangsa bisa juga tidak mempunyai hubungan darah tetapi tinggal dalam wilayah yang sama. Bangsa pastilah mempunyai proses perjalanan sejarah yang membentuknya menjadi satu bangsa. Biasanya satu bangsa mempunyai sejarah yang sama dan bahasa yang sama.
Bila melihat sejarah awal lahirnya bangsa-bangsa dimulai dari kesamaan bahasa yang dikacaukan Allah pada peristiwa pembangunan menara Babel. Kelompok yang berbahasa sama pergi mendiami suatu wilayah. Di wilayah itu mereka semakin banyak dan berproses melalui sejarah panjang menjadi satu bangsa. Penebaran umat manusia ke berbagai wilayah adalah sejarah yang memakan waktu yang sangat panjang hingga ribuan tahun. Dan setiap wilayah mempunyai sejarah yang membentuk budaya manusia hingga menjadi bangsa. Dunia dihuni oleh berbagai bangsa dan berbagai kebudayaan yang berbeda-beda.
Ketika rasul Paulus memberitakan Injil ke berbagai wilayah, dia menemukan kenyataan bahwa bumi dihuni berbagai bangsa dan bahasa yang berbeda. Saat berhadapan dengan orang Yunani yang bangga dengan status bangsa yang unggul karena bahasa mereka menjadi bahasa persatuan bangsa-bangsa, rasul Paulus menyuarakan bahwa bangsa-bangsa berasal dari satu orang saja. Rasul Paulus membuat suatu pernyataan yang baru bagi orang Yunani dengan pernyataan yang bersumber dari Alkitab firman Allah. Rasul Paulus mengungkapkan kemuliaan Allah sebagai pencipta segala sesuatu termasuk manusia. Allah pencipta juga memelihara dan mengatur segala musim. Allah-lah yang campur tangan sehingga bangsa-bangsa memenuhi permukaan bumi. Rasul Paulus membuat pernyataan ini berhubungan dengan pemberitaan Injil. Dia hendak menyatakan bahwa Allah pencipta itu adalah Allah yang mengutus Yesus untuk menyelamatkan manusia. Dunia ini sifatnya sementara sebab itu Allah menyelamatkan manusia dari dunia yang akan binasa. Bila Allah yang menciptakan bangsa-bangsa, Allah juga berkuasa menyelamatkan bangsa-bangsa. (MT)
Semua bangsa berasal dari Allah dan suatu saat akan sujud menyembah Allah dan mengaku Yesus adalah Tuhan.