Sabtu 21 September 2019
MENOLAK ANUGERAH ALLAH
1 Tawarikh 13-14; Zakaria 3; Yohanes 3:22-36
Ayat Mas / Renungan
Yohanes 3:35-36 “Bapa mengasihi Anak dan telah menyerahkan segala sesuatu kepada-Nya. Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal, tetapi barangsiapa tidak taat kepada Anak, ia tidak akan melihat hidup, melainkan murka Allah tetap ada di atasnya.”
Bila kita berbicara mengenai dosa tentu sudah jelas bagi kita apa saja yang dapat dikategorikan sebagai dosa. Dosa adalah sesuatu yang diterima atau dimiliki seseorang saat melanggar firman Allah. Dalam hal ini dosa adalah sesuatu yang ada pada orang yang melakukan suatu perbuatan yang salah. Tetapi ternyata dosa bukan saja karena melakukan tetapi justru karena tidak melakukan. Di sebuah panti jompo hiduplah seorang nenek yang tidak mau menyulitkan dan menyusahkan orang lain. Karena panti jompo itu dikelola gereja Katolik maka setiap sore selalu diadakan pengakuan dosa langsung kepada suster yang memimpin panti jompo tersebut. Rutinitas ini bagi sang nenek terasa membosankan. Dia pun ingin supaya tidak selalu harus mengaku dosa,supaya tidak perlu mengaku dosa sang nenek pun mengurung diri seharian di kamar tidurnya. Dia tidak berhubungan dengan siapapun. Pada sore harinya suster menunggu dia melakukan pengakuan dosa. Tetapi sang nenek tidak mau melakukannya karena dia beranggapan tidak perlu, karena selama sehari itu dia tidak berdosa karena tidak berhubungan dengan seseorang.
Ketika suster mencari dan menanyakan alasannya tidak melakukan pengakuan dosa dia pun menjelaskan alasannya. Susterpun menjawab bahwa hari ini kau tetap berdosa. Bukan karena melakukan kesalahan tetapi karena tidak melakukan kebaikan. Hari ini kau berdosa karena menghilangkan kesempatan untuk berbuat kebaikan dengan sesamamu. Hari ini kau tidak tersenyum ke seseorang dan tidak berhubungan dengan seseorang, yang seharusnya engkau melakukannya. Dalam Yohanes 3:16 tegas menjelaskan orang yang melakukan tindakan percaya kepada Yesus akan memperoleh hidup yang kekal. Tetapi yang tidak taat atau tidak percaya, tidak melihat hidup karena murka Allah tetap ada padanya.
Rasul Yohanes ingin menyatakan bahwa dosa terbesar manusia adalah tidak percaya kepada Yesus. Dosa ternyata bukanlah sekedar melakukan kesalahan atau tindakan yang bertentangan dengan firman Tuhan. Dosa adalah justru tidak melakukan sesuatu yang seharusnya dilakukan. Suatu tindakan yang harus dilakukan manusia berdosa adalah percaya kepada Yesus. Karena percaya kepada Yesus adalah menerima Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat secara pribadi. Tidak percaya adalah merupakan sikap yang menolak anugerah Allah. Menolak anugerah Allah adalah dosa yang berakibat buruk karena tetap hidup dalam murka Allah. (MT)
Tidak percaya kepada Yesus adalah kesalahan terbesar karena menolak anugerah Allah.