Minggu 13 Mei 2018
KENAIKAN YESUS KE SORGA (STEFANUS)
Kisah Para Rasul 7:54-60
Mungkin saja Stefanus ikut menyaksikan Yesus naik ke sorga. Kalaupun tidak ikut menyaksikan langsung, Stefanus pasti mengetahui secara pasti bahwa Yesus naik ke sorga adalah fakta yang tak terbantahkan. Dia tahu juga secara pasti bahwa Yesus naik ke sorga dan duduk di sebelah kanan Allah Bapa. Tetapi pada saat Stefanus dilempari dengan batu sampai mati, Yesus menyambut Stefanus dengan berdiri. Sebelum Stefanus menghembuskan nafas terakhirnya dia sempat menyuarakan kebenaran ini di hadapan orang banyak. “Lalu katanya Sugguh aku melihat langit terbuka dan anak manusia berdiri si sebelah kanan Allah” (Kisah Para Rasul 7:56) Suatu pernyataan pasti yang menandaskan kepada orang banyak bahwa Yesus betul-betul bangkit dari kematian dan naik ke sorga.
Ada tiga kenyataan yang berhubungan dengan kenaikan Yesus ke sorga bagi Stefanus :
Kenyataan pertama, Yesus naik ke sorga berarti Yesus meninggalkan murid-murid-Nya termasuk Stefanus setelah menerima perintah untuk memberitakan Injil. Stefanus mentaati perintah tersebut dengan taat dan berani. Keberanian Stefanus bersumber dari keyakinannya akan janji Yesus akan menyertai siapa saja yang mentaati firman-Nya beritakan Injil. Stefanus mengalami dengan jelas bahwa kenaikan Yesus ke sorga bukan membuat hubungan-Nya dengan hamba-hamba-Nya menjadi jauh tetapi justru semakin dekat.
Kenyataan ke-dua, Yesus naik ke sorga duduk disebelah kanan Allah Bapa. Stefanus pasti juga tahu bahwa duduk di sebelah kanan Allah Bapa bukan berarti pasif dan tidak berbuat apa-apa. Dia juga ke sorga menyediakan tempat bagi orang percaya. Itulah sebabnya Stefanus tidak gentar terhadap batu-batu yang mencabut nyawanya. Stefanus sama sekali tidak membenci penganiayanya, tetapi dia mengampuni dan mendoakan mereka. Saulus yang belum bertobat setuju atas pembunuhan kejam tersebut.
Kenyataan ke-tiga, Yesus menyambut Stefanus yang melihat langit terbuka dan menyaksikan Yesus bukan duduk di sebelah kanan Allah Bapa melainkan berdiri. Tuhan Yesus bukan hanya mengatakan selamat datang, tetapi memberi penghormatan dengan berdiri menyambut kedatangan Stefanus. Penghormatan khusus kepada Stefanus adalah pesan kepada umat-Nya agar tetap setia kepada Tuhan Yesus walaupun harus diperhadapkan kepada penganiayaan.
Kenaikan Yesus ke sorga bagi Stefanus dan umat-Nya adalah kepastian yang memberikan jaminan keabadian.
- M1 – Menerima : Terima firman Allah sebagai fakta dan kebenaran.
- M2 – Merenungkan : mengapa sikap Stefanus menghadapi aniaya?
- M3 – Melakukan : Setialah mengikut Yesus.
- M4 – Membagikan : Sharingkan indahnya setia Kepada Yesus