Minggu 06 Mei 2018
PRO DAN KONTRA
Keluaran 17:1-7
Pro dan kontra bukan saja terjadi dalam dunia politik. Karena dimana ada komunitas selalu ada pro dan kontra terhadap pimpinan dan kebijaksanaannya. Hal itu sepertinya tak terhindarkan. Umat Israel belum lama memuliakan Allah atas jasa Musa memimpin mereka keluar dari Mesir. Masih dalam hitungan hari bangsa itu sudah memprotes Musa karena membawa umat itu keluar dari Mesir. Aneh dan sangat tidak masuk akal. Tetapi ini kenyataannya dan sudah berulang-ulang terjadi. Alkitab memang selalu menonjolkan yang kontra dan hampir tidak menampilkan yang pro. Karena yang pro biasanya tidak membuat masalah. lain halnya dengan yang kontra selalu punya seribu satu alasan untuk menyalahkan pemimpin. Ada hal yang sangat menarik dari sikap Musa menghadapi yang kontra. Musa tidak mau mengkomprontir mereka secara langsung. Musa selalu mendahulukan berdoa dulu untuk memohon pentunjuk langsung kepada Allah. Allah selalu saja mendengar doa Musa jadi bukan persungutan umat yang diresponi Allah dengan memberi jalan keluar kepada umat yang membutuhkan air. Tetapi doa Musalah yang didengar Allah. Musa bukan saja berdoa tetapi mentaati Allah dengan cara berbuat sesuai petunjuk-Nya.
Masa dan Meriba adalah nama tempat yang mengingatkan umat Allah akan betapa buruknya pro dan kontra yang tidak segera terselesaikan. Karena berpotensi mengakibatkan terjadinya perkelahian. Ada hal yang merupakan pro dan kontra bagi umat, “Adakah Tuhan ditengah-tengah kita atau tidak?” Rupanya ada dua kelompok yang selalu ada ditengah umat Allah. Ada kelompok yang mengukur kehadiran Allah ditandai dengan segala sesuatu harus baik tanpa ada kesulitan. Kelompok inilah yang cenderung Kontra pada kebijakan pemimpin dan meresponi setiap kesulitan dengan bersungut-sungut. kelompok yang satu lagi adalah yang mengukur kehadiran Allah berdasarkan janji-janji-Nya. Kelompok ini menyikapi kesulitan dengan berdoa dan selalu memberi dukungan kepada pemimpin. Kelompok ini memilih tunduk kepada otoritas. Rupanya ketika doa para pendoa dikabulkan Allah para pesunggut merasa persungutannyalah yang memaksa Allah memberi pertolongan.
Para penuai tentu melihat kenyataan ini sering terjadi di tengah sebuah komunitas. Penulis tidak bermaksud agar saudara memilih kelompok yang sesuai dengan minat saudara. Penulis bertujuan agar saudara tertantang membentuk diri saudara menjadi kelompok yang menjadikan firman Allah menjadi standar untuk kehadiran Allah. Bila kesulitan datang saudara tertantang untuk berdoa.
- M1 – Menerima : Terima firman Allah sebagai fakta dan kebenaran.
- M2 – Merenungkan : mengapa umat Israel bersungut-sungut?
- M3 – Melakukan : Teruslah berdoa hindari persungutan.
- M4 – Membagikan : Sharingkan tentang lebih baik berdoa daripada bersungut.