Sabtu 18 November 2017
DIGEMBALAKAN UNTUK MENGGEMBALAKAN (Yohanes 10:11-21)
Dalam Yohanes 21:15-19, adalah merupakan tindakan Yesus memulihkan kehidupan Petrus yang sempat goyang karena penyangkalannya ketika Yesus ditangkap. Inilah bagian dari penggembalaan Yesus kepada Petrus dalam rangka agar Petrus tetap pada panggilannya untuk mengembalakan.
Tuhan Yesus adalah betul-betul gembala yang baik. Dalam Mazmur 23, Raja Daud menyatakan bahwa Tuhan adalah gembalanya. Raja Daud menyatakan bahwa dalam penggembalaan Tuhan dia terpelihara dan aman dalam perlindungan Tuhan. Tentu Daud membuat pernyataan ini dilatarbelakangi oleh profesinya sebagai gembala. Penulis mempunyai pendapat negatif tentang gembala, karena melihat gelagat para gembala di desa dulu.
Di desaku ada dua penggembala yang biasanya ada yaitu gembala kerbau dan gembala bebek. Gembala kerbau melepas kerbaunya begitu saja ke sawah setelah panen. Gembala hanya sekali-kali menengok kerbaunya yang betul-betul merusak pematang sawah. Gembala bebek lebih giat bekerja karena dia harus betul-betul menjaga bebeknya, menyediakan pondok untuk bebeknya di sawah. Dan gembala bebek ini juga harus bermalam di sawah dengan berpindah-pindah. Betul-betul suatu perjuangan. Ada satu hal yang sangat menjengkelkan yaitu kita anak-anak sangat dimarahi bila mendekat pada bebeknya walaupun kadang-kadang bebeknya cari makan disawah kita. Hal itu dilakukan karena bebek dengan pemeliharaan tradisional bertelor kapan saja dan di segala tempat.
Baik gembala kerbau maupun gembala bebek sangat beda dengan Daud gembala domba dan Yesus gembala yang baik. Daud memang gembala bertanggung jawab tetapi Yesus gembala yang berkorban bahkan menyerahkan nyawanya untuk gembala-Nya. Gembala kerbau dan gembala bebek mengambil untung yang besar dari gembalanya dan kalau sudah tidak menguntungkan biasanya dijual saja. Tuhan Yesus menggembalakan bukan untuk keuntungan-Nya tetapi untuk kebahagiaan dan keselamatan yang digembalakan-Nya.
Tuhan Yesus tidak saja menggembalakan untuk memberi kesejahteraan kepada gembalaan-Nya tetapi membentuk gembalaan-Nya itu untuk menjadi gembala menggembalakan umat-Nya yang lain. Jadi perlu pula kita pahami bahwa semua umat Tuhan membutuhkan penggembalaan. Digembalakan untuk menggembalakan.
- M1 – Menerima : Terimalah Firman Allah dengan kesediaan digembalakan Yesus.
- M2 – Merenungkan : Coba cari ciri-ciri gembala yang baik.
- M3 – Melakukan : Terima penggembalaan dan siap menggembalakan.
- M4 – Membagikan : Sharinkan pengalaman kerohanian saudara.