Rabu 10 Desember 2025
YESUS ADALAH KEBANGKITAN DAN HIDUP
Bacaan Sabda : Yohanes 11:25-26
Jawab Yesus: ”Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati” (Yohanes 11:25)
Yesus membuktikan diri sebagai Tuhan melalui berbagai mukjizat yang dilakukan-Nya, termasuk ketika Ia membangkitkan Lazarus yang sudah empat hari dikuburkan. Namun, perlu dipahami bahwa setiap mukjizat yang dilakukan Yesus bukanlah untuk memamerkan kuasa atau mencari ketenaran, dan bukan pula mukjizat untuk mukjizat itu sendiri. Setiap mukjizat yang dilakukan-Nya selalu memiliki tujuan, yaitu untuk menolong dan mengajar manusia.
Yesus melakukan mukjizat sebagai wujud kasih-Nya kepada orang berdosa dan menderita. Semua tindakan-Nya selalu didasari oleh kasih. Tidak ada satu pun perbuatan Yesus yang dilakukan tanpa kasih kepada mereka yang menderita. Ia menolong orang yang kekurangan dan lapar, menghibur orang yang berduka, serta menyembuhkan orang sakit sebagai pernyataan nyata dari kasih dan kuasa-Nya.
Yesus membangkitkan Lazarus bukan hanya untuk menghapus air mata sahabat-sahabat-Nya, Marta dan Maria, tetapi juga untuk memberikan kesempatan kepada Lazarus dan keluarganya menyaksikan kasih serta kuasa Tuhan secara langsung. Melalui peristiwa itu, Yesus mengarahkan manusia agar kembali memusatkan hidupnya pada hal-hal rohani, bukan semata-mata pada hal-hal yang bersifat materi.
Selain itu, mukjizat-mukjizat Yesus juga mengajarkan kebenaran.
Ia menunjukkan bahwa Ia berkuasa atas alam, ketika mengubah air menjadi anggur, menghentikan angin ribut, dan berjalan di atas air.
Ia menunjukkan bahwa Ia berkuasa atas kehidupan, ketika menyembuhkan orang sakit, membangkitkan orang mati, dan bahkan bangkit dari kematian-Nya sendiri.
Melalui kebangkitan Lazarus, Yesus mengajarkan bahwa kematian adalah kenyataan yang pasti dialami manusia, namun juga menegaskan bahwa setiap orang yang percaya kepada-Nya akan bangkit dan hidup kembali.
Karena itu, songsonglah kematian dengan iman, seperti Musa yang naik ke Bukit Nebo—tenang dan siap menghadapi panggilan Tuhan. Kematian adalah fakta, maka selama masih ada waktu, persiapkanlah hidup dengan percaya dan mengikuti Yesus.
Kebangkitan adalah jaminan bagi setiap orang yang mati di dalam Kristus, dan hanya Yesus yang berhak serta mampu memberikan jaminan itu. Ia adalah yang sulung yang bangkit dari kematian setelah mengalahkan kuasa maut. Sebab itu, jangan pernah ragu untuk mengikuti-Nya, karena Yesus adalah Tuhan, sumber kehidupan dan kebangkitan. MT
Tak ada gunanya menghindari kematian, songsonglah dan siapkan diri secara berani.








