Selasa 07 Oktober 2025
IKAN BESAR YANG DITENTUKAN TUHAN
Bacaan Sabda : Yunus 1:17 – 2:10
“Aku telah berseru kepada TUHAN karena penderitaanku, dan Ia menjawab aku; dari tengah-tengah dunia orang mati aku berteriak, dan Kau dengarkan suaraku.” (Yunus 2:2)
Allah menentukan seekor ikan besar—mungkin saja sejenis ikan paus—untuk menyelamatkan Nabi Yunus. Sesungguhnya, Allah berkuasa untuk langsung melemparkan Yunus ke darat. Ia juga berkuasa mengendalikan kapal lain untuk segera datang menolong Yunus, bahkan bisa saja menyuruh malaikat menyelamatkannya. Namun, Allah memilih bertindak sesuai dengan kehendak, hikmat, dan kedaulatan-Nya. Secara ajaib, Ia memelihara nyawa Yunus tetap hidup selama tiga hari di dalam perut ikan.
Banyak orang tidak percaya akan mujizat itu. Mereka menolak kenyataan bahwa Yunus hidup selama tiga hari dalam perut ikan. Suatu hari, seorang mahasiswa kedokteran berkata kepada neneknya: “Nek, Nabi Yunus hidup tiga hari dalam perut ikan itu tidak mungkin.”
Sang nenek pun menjawab dengan penuh iman: “Jangankan Yunus hidup di perut ikan besar selama tiga hari; ikan besar pun bisa hidup tiga hari di dalam perut Nabi Yunus kalau Tuhan yang menentukan.”
Ternyata, di kemudian hari Tuhan Yesus sendiri menjadikan pengalaman Yunus di dalam perut ikan itu sebagai gambaran kematian dan kebangkitan-Nya.
Yunus mengalami peristiwa rohani yang sangat spektakuler di dalam perut ikan. Ia mungkin merasa seperti sudah mati, tetapi ternyata masih hidup. Dalam kondisi itu, ia berseru dan berdoa kepada Tuhan. Tuhan mendengar doanya dan menyelamatkan nyawanya.
Dari mujizat ini, orang percaya belajar untuk tidak putus asa, sekalipun dalam keadaan yang paling buruk. Sebab, selalu ada Tuhan yang sanggup menyatakan pertolongan dan mujizat-Nya — asal kita mau menyerahkan hidup kepada-Nya.
Di dalam perut ikan, Yunus mengakui kesalahannya dan memohon ampun kepada Tuhan. Ia bahkan mempersembahkan korban syukur dan pujian yang sungguh-sungguh kepada Allah. Maka Allah pun turun tangan menolongnya: “Lalu berfirmanlah TUHAN kepada ikan itu, dan ikan itu pun memuntahkan Yunus ke darat.” (Yunus 2:10)
Ikan besar itu ditentukan Tuhan untuk menelan Yunus, sekaligus memuntahkannya ke darat. Allah berdaulat penuh dalam menentukan segala sesuatu. Ia memakai ikan besar itu agar rencana-Nya terlaksana. MT
Dalam kuasa-Nya, Allah sanggup menyelamatkan, mengampuni, dan menggenapi rencana-Nya.