Rabu 07 Mei 2025
KEMULIAAN ALLAH DALAM KELAHIRAN SEORANG MANUSIA
Bacaan Sabda : Kejadian 1:26-28
“Berfirmanlah Allah: ”Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.” (Kejadian 1:26)
Cobalah sejenak memikirkan bahwa manusia adalah hasil proses evolusi, saudara akan dibawa pada proses berpikir yang rumit. Saudara sulit menentukan kelanjutannya. Alkitab menjelaskannya dengan sangat sederhana namun jelas dan pasti. “Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka beranak cuculah dan bertambah banyak…” (Kejadian 1:27-28). Dengan menerima diri sendiri sebagai ciptaan Allah dengan tujuan yang jelas tidak membutuhkan pemikiran yang membingungkan, hanya membutuhkan keyakinan dan ketaatan sederhana yang membahagiakan.
Secara pribadi kita pun adalah ciptaan Allah yang mulia dengan tujuan-tujuan Allah tergenapi melalui hidup kita masing-masing. Secara kreatif dan aktif Allah terlibat dalam kehidupan kita sejak dari kandungan hingga kematian kita. Setiap orang yang dengan sengaja merenungkan kedahsyatan sekaligus kesederhanaan kelahirannya secara mendalam akan mengagumi Allah. Kekaguman yang tulus menjadikan seseorang takut akan Allah dan bijaksana menjalani kehidupannya.
Dengan demikian Allah akan menuntun untuk menemukan tujuan Allah yang jelas dan unik untuk hidupnya. Sudah jelas bahwa kita tidak terlibat dalam proses kelahiran kita, bahkan kita tidak pernah mempersiapkan diri untuk lahir. Tetapi Allah sendiri membentuk dan memenuhi kita dalam kandungan ibu kita masing-masing. Semua campur tangan Allah atas kelahiran kita adalah merupakan kreasi agung Allah dengan tujuan-Nya yang jelas atas hidup kita masing-masing.
Terimalah dirimu sebagai adanya dirimu, jangan pernah menjadi diri orang lain. Karena dirimu adalah ciptaan Allah yang unik sama seperti dirimu adanya. Temukanlah tujuan Allah atas dirimu. Sebab penemuan terbesar adalah menemukan kehendak dan tujuan Allah atas diri kita. MT
Kita manusia yang tercipta segambar dengan Allah tetapi kita tetap ciptaan yang memuliakan Allah.