Selasa 10 Desember 2024
EDISI NATAL – WUJUD ALLAH
Sabda Renungan : “Ia adalah cahaya kemuliaan Allah dan gambar wujud Allah dan menopang segala yang ada dengan firman-Nya yang penuh kekuasaan. Dan setelah Ia selesai mengadakan penyucian dosa, Ia duduk di sebelah kanan Yang Mahabesar, di tempat yang tinggi” (Ibrani 1:3)
Penulis Ibrani membuat pernyataan yang sangat berbeda dengan konsep Allah menurut iman orang beragama khususnya orang Yahudi. Penulis Ibrani memperkenalkan bahwa Yesus adalah wujud Allah. Ini adalah merupakan suatu pernyataan yang menjungkirbalikkan pendapat yang sudah ribuan tahun menyakini Allah adalah kenyataan yang Maha kuasa yang tidak berwujud. Tetapi sesungguhnya manusia sangat merindukan dan membutuhkan kehadiran Allah di tengah umat manusia yang berwujud layaknya seorang manusia. Itulah sebabnya manusia mempunyai kecenderungan menyembah berhala yang berwujud dengan wujud yang mereka ciptakan sendiri.
Jadi pernyataan penulis Ibrani ini tentang Yesus adalah wujud Allah berkonsekuensi bahwa dia dituduh menjadi seorang penyembah berhala yang menjadikan Yesus menjadi berhalanya dan memberitakan bahwa Yesus adalah berhala yang baru. Ternyata surat kiriman ini diterima dengan baik dan penuh sukacita oleh para pembacanya yang rata-rata adalah pengikut Kristus yang setia.
Surat kiriman Ibrani menggunakan bahasa yang halus tetapi beritanya sangat tegas. Penulis mengawali suratnya secara rapi dan terstruktur dan bertujuan untuk membuktikan keunggulan Yesus. Untuk itu dia memberi berbagai gelar istimewa kepada Yesus. Yesus adalah cahaya kemuliaan Allah dan Yesus adalah gambar wujud Allah secara tegas penulis menyatakan bahwa melalui Yesus sebagai cahaya kemuliaan dan wujud Allah adalah aktif dan berbicara dengan berbagai cara sesuai dengan cara yang ditetapkan Allah.
Salah satu cara yang ditetapkan Allah adalah melalui para nabi. Tetapi klimaks cara istimewa yang ditetapkan Allah adalah melalui kedatangan Yesus sebagai utusan adalah dari surga datang ke bumi. Untuk lebih memperjelas maka Yesus disebut Firman Hidup karena Firman yang menjadi manusia. Kemudian Yesus adalah cahaya kemuliaan Allah karena Dia adalah Putra Allah yang penuh kuasa sebagai pernyataan Allah yang sempurna, Yesus lebih tinggi dari para nabi dan para malaikat. Penulis Ibrani memberi motivasi agar pengikut Kristus tetap kuat menghadapi penganiayaan karena yang menyertai adalah Yesus sinar kemuliaan Allah dan wujud Allah.
Jadi salah satu berita Natal adalah Allah itu nyata karena menyatakan diri secara khusus melalui kedatangan Yesus untuk menyelamatkan manusia. Dan salah satu perintah natal adalah hendaklah semua orang percaya terpanggil memancarkan kemuliaan Allah melalui kehidupan. MT