Kamis 24 Oktober 2024
AKAL YANG MENGANDUNG HIKMAT
Bacaan Sabda : Wahyu 17:1-10
“Yang penting di sini ialah akal yang mengandung hikmat: ketujuh kepala itu adalah tujuh gunung, yang di atasnya perempuan itu duduk, ketujuhnya adalah juga tujuh raja: lima di antaranya sudah jatuh, yang satu ada dan yang lain belum datang, dan jika ia datang, ia akan tinggal seketika saja.” (Wahyu 17:9-10)
Babel tak dapat dipisahkan dari pelacur besar yang menggambarkan kuasa agama Babel yang merupakan agama palsu, termasuk kekristenan yang murtad. Dalam Alkitab pelacuran dan perzinahan dipakai untuk melambangkan kemurtadan atau ketidaksetiaan kepada Allah. Istilah kepada kemurtadan ini memberi gambaran betapa buruknya kemurtadan bagi Allah. Kemurtadan sudah menjadi pilihan bagi banyak pengikut Kristus yang biasanya mereka menjadi pembenci kekristenan secara membabi buta. Biasanya pelacur dan penzinah itu menjadi pribadi yang tunduk kepada iblis dan anti Kristus.
Cara kerja iblis dan anti Kristus itu betul-betul membingungkan karena seakan-akan pengendali keadaan pada saat itu. Allah pun terkesan membiarkan saja membuat orang percaya menjadi korban yang sangat menderita. Tentu saja Allah tidak melakukan kesalahan, tetapi memberi kesempatan kepada semua pihak untuk bertobat. Sedangkan orang percaya teruji dalam hal melewati sengsara besar. Bila orang percaya harus mati terbunuh untuk mempertahankan imannya, Allah punya cara untuk memberi pertolongan dan menghargai pengorbanan mereka. “Yang penting di sini adalah akal yang mengandung hikmat”. Dan Roh Kudus akan mencerahkan akal serta memberi hikmat kepada orang percaya dalam kondisi yang sangat pelik sekalipun.
Anti Kristus memakai para nabi palsu untuk membelokkan kebenaran yang sangat berterima bagi orang dunia. Orang-orang percaya pun banyak yang terseret oleh ajaran palsu mereka. Jadi betul juga firman Tuhan bahwa orang percaya haruslah menggunakan akal dan hikmat secara benar. Firman Tuhan juga langsung menampilkan 7 raja yang melambangkan 7 Kerajaan dan 5 kerajaan sudah jatuh, satu kerajaan yang sedang berkuasa adalah Roma dan satu kerajaan akan menyusul di akhir zaman. Allah menampilkan fakta sejarah yang nyata.
Jadi dengan menggunakan akal secara benar menjadi dasar memahami sejarah yang mengarah kepada berakhirnya kekuasaan dunia. Dengan mempelajari sejarah maka arti patung yang dilihat Nebukadnezar sangat terbukti sesuai dengan arti yang dijelaskan Daniel. Kekuasaan terakhir adalah percampuran besi dan tanah lambang dari bersatunya si kuat dan si lemah untuk mengakhiri kekuasaan dunia. (MT)