Senin 15 Juli 2024
KEUNGGULAN KRISTUS
Bacaan Sabda : Ibrani 2:5-18
Sabda Renungan : “Itulah sebabnya, maka dalam segala hal Ia harus disamakan dengan saudara-saudara-Nya, supaya Ia menjadi Imam Besar yang menaruh belas kasihan dan yang setia kepada Allah untuk mendamaikan dosa seluruh bangsa. Sebab oleh karena Ia sendiri telah menderita karena pencobaan, maka Ia dapat menolong mereka yang dicobai.” (Ibrani 2:17-18)
Hampir sepanjang pembacaan kitab Ibrani kita temukan penulis menyatakan keunggulan Kristus dengan cara yang sangat beragam. Hal itu sangat penting untuk menjelaskan bahwa hidup tanpa Kristus adalah suatu kehidupan yang kehilangan makna. Tetapi suatu pernyataan yang dikutip dari Mazmur 8 tentang Dia yang sementara dibuat sedikit rendah dari malaikat adalah suatu pernyataan pengorbanan Kristus untuk menyelamatkan manusia. Lebih tegasnya lagi bahwa “Dia mengalami maut bagi semua manusia”. Penjelasan untuk kalimat ini adalah bahwa kematiannya sangat bermakna bagi semua orang percaya yang menerima Dia sebagai Tuhan dan juruselamat. Adalah sangat penting bagi semua orang percaya untuk memaknai arti kematian-Nya yang dihubungkan dengan manusia berdosa pada umumnya dan bagi orang yang menerima Dia secara khusus.
Bagi yang menerima Dia seharusnya tidak boleh berpuas diri memperoleh anugerah keselamatan tetapi sebaiknya hidup sebagai orang yang diselamatkan dengan hidup penuh syukur melalui perilaku mulia bagi kemuliaan Allah. Salah satu hal penting perlu dipegang oleh semua orang percaya adalah bahwa Yesus digambarkan sebagai imam besar yang menaruh belas kasihan kepada umat-Nya. Dia bukan imam besar yang mengadakan acara ritual agama mewakili umat. Dia bukan mempersembahkan korban tetapi menjadi korban untuk umat. Sudah sangat terang benderang bahwa Yesus Kristus sudah menyatakan kasih yang sempurna kepada umat-Nya.
Dan selanjutnya Dia adalah imam besar yang dicobai tetapi Dia memenangkan pencobaan itu. Jadi sangat jelas bahwa Yesus dicobai sebagai manusia untuk meguji ketaatan-Nya. Jadi kemenangan Yesus dalam pencobaan adalah merupakan jaminan bagi semua orang percaya untuk memenangkan pencobaan adalah merupakan jaminan bagi semua orang percaya untuk memenangkan pencobaan yang menimpa dirinya. Pada saat umat-Nya di hadapan kepada godaan untuk tidak setia kepada Allah dan menyerah kepada keinginan berdosa ada kesempatan untuk tetap menang dengan menghidupkan iman dalam wujud berdoa. Kita berdoa kepada Kristus yang sudah memenangkan pencobaan. Dia pasti segera menolong karena Dia sudah pernah menghadapi pencobaan. Jadi kehidupan yang perlu kita bangun adalah mendekatkan diri kepada Yesus saat menghadapi pencobaan. Dia segera akan memberikan pertolongan. (MT)