Selasa 06 Februari 2024
DIPENUHI ROH KUDUS
Bacaan Sabda : Kisah Para Rasul 4:23-37
Sabda Renungan : “Dan ketika mereka sedang berdoa, goyanglah tempat mereka berkumpul itu dan mereka semua penuh dengan Roh Kudus, lalu mereka memberitakan firman Allah dengan berani.” (Kisah Para Rasul 4:31)
Rasul Petrus dan Yohanes tak dapat dihentikan memberitakan Injil. Sedikit pun tak ada rasa takut kepada ancaman Mahkamah Agama yang dengan tegas melarang mereka, bahkan penjara pun tak mampu menghentikannya. Dalam kondisi tidak takut para rasul berdoa agar Tuhan memberi keberanian kepada mereka untuk memberitakan Injil. Mereka selalu membutuhkkan keberanian baru untuk membeitakan kebenaran. Semua orang percaya bukan saja tidak takut melainkan harus selalu meningkatkan keberanian dan kesetiaan untuk memberitakan kebenaran, hidup benar bagi kemuliaan Allah. Saat mereka berdoa mereka dipenuhi Roh Kudus.
Ada beberapa kebenaran penting untuk dipahami tentang hidup dipenuhi Roh Kudus:
- Kebenaran pertama adalah semua orang percaya sama seperti para rasul dapat berulang-ulang mengalami hidup dipenuhi Roh Kudus. Dipenuhi kembali dengan Roh Kudus adalah merupakan bagian dari kehendak Allah. Hal itu berarti semua orang percaya sangat perlu merindukan hidup dipenuhi Roh Kudus. Sangat penting karena merupakan sumber kekuatan dalam melawan kekuatan dunia dan dosa yang selalu berusaha melemahkan iman orang percaya.
- Kebenaran kedua : Roh Kudus berinisiatif mengunjungi semua orang percaya. Dalam hal ini yang dikunjungi bukan saja hanya komunitas orang percaya tetapi juga perseorangan atau pribadi lepas pribadi orang percaya. Dengan demikian semua orang percaya dan gereja lokal harus terus membuka diri untuk dipenuhi, dikuasai dan dituntun Roh Kudus.
- Kebenaran ketiga : Dipenuhi Roh Kudus adalah merupakan pengalaman spiritual sebagai realitas kehadiran Allah dalam hidup orang percaya. Kepenuhan Roh Kudus membebaskan orang percaya dari ketakutan karena berbagai intimidasi dunia dan orang-orang yang dengan sengaja untuk menyerang orang percaya. Hal itu berarti hidup dipenuhi Roh Kudus meningkatkan keberanian untuk bersaksi dan mewujudkan kasih kepada Tuhan.
- Kebenaran keempat : bahwa orang yang dipenuhi Roh Kudus biasanya disertai dengan tanda-tanda yang nyata. Tetapi perlu diingat bahwa berbahasa lidah hanyalah salah satu dari tanda-tanda itu. Wujud tanda-tanda itu ada berupa mujizat-mujizat dalam pemberitaan tetapi tanda yang terjadi secara terus menerus adalah merupakan buah-buah Roh Kudus yang terwujud melalui hidup dan karakter orang yang dipenuhi Roh Kudus seperti penjelasan rasul Paulus pada jemaat Galatia. (Galatia 5:22-23). (MT)