Minggu 21 Januari 2024
BAPA, ANAK DAN ROH KUDUS
Bacaan Sabda : Yohanes : 14:15-31
Sabda Renungan : “Semuanya itu Kukatakan kepadamu, selagi Aku berada bersama-sama dengan kamu; tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.” (Yohanes 14:25-26)
Rasul Yohanes mencatat janji Yesus mengenai Roh Kudus yang akan dicurahkan kepada para rasul 10 hari setelah Yesus naik ke surga. Jadi terutusnya Roh Kudus oleh Bapa adalah merupakan peristiwa sejarah yang terencana. Melihat dan mempelajari pekerjaan Roh Kudus dalam perjalanan hidup orang percaya jelas bahwa Dia adalah personal bukan kuasa dari Allah melainkan pribadi yang diutus oleh Allah, Bapa, Roh Kudus juga adalah Allah yang Maha hadir untuk menuntun, menghibur dan melindungi umat-Nya. Jadi dalam Injil Yohanes sangat jelas fakta adanya tiga oknum yang kekal adalah Allah yang Esa yaitu Allah Bapa, Allah Anak (Yesus) dan Allah Roh Kudus.
Faktanya Bapa bukanlah Anak, dan Bukan Roh Kudus karena Bapa mengutus Anak dan Roh Kudus. Anak (Yesus) bukanlah Bapa dan bukan Roh Kudus, kemudian Roh Kudus bukanlah Bapa dan Yesus tetapi dalam karya dan atribut ketiga yang Esa itu menjelaskan bahwa ke-tiga adalah Allah yang Esa karena satu dan tak terpisahkan adanya. Dari Injil Yohanes ini dapat dipahami dengan jelas bahwa Yesus adalah Tuhan. Tetapi juga sangat jelas memberi penjelasan tentang ajaran Trinitas walaupun istilah Trinitas tidak pernah ditemukan dalam Alkitab. Yesus mengatakan bila Yesus naik ke surga Bapa akan mengutus Roh Kudus kepada para murid dan kepada semua orang percaya sebagai pendamping dan penghibur untuk mengajarkan segala sesuatu yang benar. Semua orang percaya teruslah belajar dan menerima ajaran melalui membaca dan menerima ajaran melalui membaca dan menerima pengajaran dari orang lain.
Tetapi Roh Kuduslah sebagai pendamping sempurna untuk membuat orang percaya dapat memahami dan mengerti Firman Tuhan agar Firman itu bukan hanya sekedar dipahami tetapi diterapkan dalam hidup sehari-hari. Kemudian Yesus mengatakan bahwa Roh Kuduslah yang akan mengingatkan orang percaya akan semua yang Yesus katakan. Dengan demikian jelas bahwa Roh Kudus sangat berperan mengajarkan dan mengingatkan orang percaya untuk memahami dan melakukan firman Tuhan. Roh Kudus mengajar dan mengingatkan melalui hati manusia karena Dia adalah Allah dalam hidup yang selalu bekerja dalam diri manusia. Dalam terang firman Tuhan bahwa Allah Bapa adalah Dia yang berkuasa dan bekerja di atas kehidupan orang percaya, Allah Anak adalah Dia yang bekerja menyertai orang percaya, sedangkan Allah Roh Kudus adalah Allah yang bekerja dalam hidup orang percaya. (MT)