Minggu 25 April 2021
FIRDAUS – PARADEISOS
Firdaus : – Paradeisos – Firdaus kini – Firdaus kelak
Bacaan Sabda : Lukas 23:33-43
2 Korintus 12:3-4 “Aku juga tahu tentang orang itu, — entah di dalam tubuh entah di luar tubuh, aku tidak tahu, Allah yang mengetahuinya –“ia tiba-tiba diangkat ke Firdaus dan ia mendengar kata-kata yang tak terkatakan, yang tidak boleh diucapkan manusia.”
Firdaus dalam kata Yunani paradeisos dapat diartikan sebagai sebuah taman indah yang dikelilingi tembok. Dalam Nehemia 2:8 pengertian Firdaus adalah taman raja. Dalam Perjanjian Lama pemahaman Firdaus tidak pernah dihubungkan dengan eskatologi justru dihubungkan dengan zaman purba. Tetapi ada kalanya dihubungkan dengan pengharapan akan datangnya suatu zaman damai yang dipahami sebagai pengharapan mesianik. Firdaus sering juga dipahami sebagai suatu tempat khayalan ke mana jiwa para bapa leluhur yang sudah meninggal ditempatkan Allah. Dalam hal ini umat Allah Perjanjian Lama mempunyai iman akan adanya kehidupan setelah kematian. Tubuh saja yang mati tetapi jiwa tetap hidup. Jadi umat Allah Perjanjian Lama sudah menyakini walaupun dalam khayal akan adanya tempat khusus yang disediakan Allah bagi orang mati yang hidup berkenan kepada Allah.
Kejelasan Firdaus menjadi sangat terang benderang saat Yesus mengatakan kepada seorang penjahat disebelah kanan-Nya “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus” Lukas 23:42). Melalui perkataan Yesus ini jelas bahwa Firdaus kini adalah tempat jiwa orang percaya kepada Yesus segera sesudah kematian. Firdaus yang dulu tersembunyi dalam pikiran orang Yahudi menjadi sangat jelas setelah perkataan Yesus. Sebelumnya Yesus telah mengungkapkannya dalam pengajaran-Nya tentang orang kaya dan Lazarus yang miskin. Setelah Lazarus mati dia langsung masuk ke Firdaus (Pangkuan Abraham). Lebih jelasnya lagi adalah saat rasul Paulus menyaksikan pengalaman spiritualnya (2 Korintus 12:2-4). Dia menyatakan dia dibawa ke tingkat tiga dari surga yang kemudian disebut Firdaus. Mungkin bagi Paulus dunia diberi tingkatan. Tingkat satu adalah atmosfir bumi, tingkat ke dua adalah galaxy atau tempat bintang-bintang dan tinggal ke tiga adalah Firdaus. Terlepas dari pemikiran dan khayal Yahudi dan pemikiran rasul Paulus bahwa Yesus telah menyingkapkan bahwa Firdaus adalah tempat jiwa-jiwa orang percaya yang sudah meninggal. Hingga kini pemahaman kita tentang Firdaus baru sampai disitu, dan boleh disebut Firdaus kini. Dalam kitab Wahyu Firdaus sudah dihubungkan dengan eskatologi, seperti yang tertulis dalam Wahyu 2:7. Dalam kitab Wahyu Firdaus adalah tempat abadi bagi orang yang menang dalam pengertian setia kepada Kristus. Dalam Wahyu 22 menjelaskan secara detail tentang keindahan dan kemegahan Firdaus kelak yaitu surga abadi bagi yang setia. Betul juga bahwa penderitaan dalam mengikut Yesus dengan setia adalah kecil saja bila dibandingkan dengan Firdaus yang disediakan Allah bagi kita. (MT)
Firdaus adalah tempat yang disediakan Allah bagi roh orang percaya segera setelah kematian-Nya.