Kamis 29 Oktober 2020
STEFANUS – PENOPANG SEJATI
Stefanus : – Petobat baru – Pelayan sejati – Penopang pelayanan
Bacaan sabda : 1 Korintus 16:5-18
1 Korintus 16:15 “Ada suatu permintaan lagi kepadamu, saudara-saudara. Kamu tahu, bahwa Stefanus dan keluarganya adalah orang-orang yang pertama-tama bertobat di Akhaya, dan bahwa mereka telah mengabdikan diri kepada pelayanan orang-orang kudus.”
Stefanus martir pertama bagi gereja adalah suatu kisah yang besar karena tak terpisahkan dari pertumbuhan gereja. Tetapi jangan pula lupa bahwa ada Stefanus yang lain yang juga cukup penting untuk dikenal. Nama dan arti nama yang sama ternyata juga sama-sama memberi dampak dalam pertumbuhan gereja. Mereka berdua layak menyandang nama yang berarti dimahkotai karena sangat tepat mereka mendapat mahkota abadi yang disediakan Tuhan bagi orang percaya yang melayani setia sampai akhir. Rasul Paulus menasehati jemaat di Korintus agar mengakui kepemimpinan Stefanus, walaupun dia hanya jemaat biasa tetapi selalu terlibat dalam pelayanan gereja. Dia memang adalah petobat baru, tetapi boleh disebut keluarganya adalah petobat pertama. Hal itu sudah menjelaskan keluarga Stefanus adalah merupakan pioner gereja di Korintus.
Dalam sejarah gereja yang baru berdiri dan bertumbuh sempat juga terjadi perpecahan gereja di Korintus. Rupanya Paulus melihat Stefanus adalah orang netral yang cinta damai sehingga mengharap jemaat mentaatinya. Stefanus adalah jemaat biasa yang tidak suka menonjolkan diri karena baginya menjadi pelayan gereja atau terlibat dalam pelayanan gereja saja sudah cukup. Jadi dapat disimpulkan bahwa Stefanus ke-dua ini adalah merupakan sosok pelayan sejati. Dalam gereja Tuhan sepanjang sejarah selalu ada sosok seperti Stefanus ini. Kehadiran mereka sangat memberi kesejukan dalam hidup berjemaat di gereja lokal. Tak ada penjelasan mengenai karakter Stefanus dari Korintus ini sebelum bertobat. Tetapi pada umumnya akhlak orang pada zaman itu tanpa Kristus cenderung buruk karena tidak adanya standar moral yang jelas untuk diikuti. Stefanus bukan saja berhasil membawa semua keluarganya menerima Yesus tetapi juga mengajak mereka terlibat dalam pelayanan gereja. Itulah sebabnya ada juga yang menyamakan dia dengan kepala penjara di Filipi. Stefanus dan keluarganya dimahkotai dengan pelayanan yang penuh dedikasi terhadap sesama jemaat. Sangat layak dia disebut penopang pelayanan para rasul dalam pemberitaan Injil. Selanjutnya Stefanus dimahkotai pula dengan pengutusan, karena dalam kisah berikutnya dia dipilih gereja lokal bersama dua orang kerabat kerjanya mengantarkan pemberian jemaat kepada rasul Paulus. Boleh juga dinyatakan bila Stefanus dimahkotai dengan pemberi semangat dan kesucian hidup karena kehadirannya dalam setiap komunitas yang ditemui selalu membawa kesegaran kepada semua orang percaya. Tersedia mahkota seperti yang diterima Stefanus dari Korintus ini. Syaratnya teruslah hidup dalam Kristus dan siap dituntun Roh Kudus dalam semangat pelayanan. (MT)
Tetaplah setia melayani dalam jemaat lokal walaupun tak jadi pendeta asal jadi pelita.