Kamis 16 April 2020
BOAS – PRIA SEJATI
Boas – Kekuatan dalam dia – Pecinta sejati – Keluarga bahagia
Bacaan Sabda : Rut 4:1-22Rut 4:13
“Lalu Boas mengambil Rut dan perempuan itu menjadi isterinya dan dihampirinyalah dia. Maka atas karunia TUHAN perempuan itu mengandung, lalu melahirkan seorang anak laki-laki.”
Bila Simson dan Delila tidak layak diangkat menjadi kisah percintaan, Boas dan Rut adalah kisah percintaan yang baik, yang walaupun cukup romantis sangat penuh dengan warna ketulusan dan kekudusan. Kisah yang berawal dengan kesengsaraan ini berakhir dengan bahagia. Naomi dan Rut adalah dua orang perempuan saleh yang menjanda karena ditinggal mati oleh suami-suami mereka. Kesulitan hiduplah yang memaksa mereka kembali ke Bethelem, karena Moab bukanlah tempat yang ramah buat mereka. Dalam pimpinan Allah lewat nasehat Naomi, Rut menemukan Boas. Pertemuan merekalah yang menghasilkan percintaan sejati. Boas tidak mempermasalahkan status janda Rut, tidak mempertimbangkan latar belakang kewarganegaraan, tidak pula mempertimbangkan strata sosial. Ketertarikan Boas dimulai pada saat mengetahui Rut bekerja keras untuk membahagiakan mertuanya. Setelah itu barulah Boas melihat kenyataan bahwa Rut adalah seorang wanita cantik tetapi tidak mencoba memikat hati Boas dengan kecantikannya. Selanjutnya Boas mengetahui pula bahwa dia bertanggung jawab pula untuk menikahi Rut sesuai hukum penebus kerabat.
Dalam hati nurani Rut, Boas adalah sosok seorang pria idaman baik yang sangat pantas untuk diandalkan. Boas sangat pantas perwujudan dari arti namanya “kekuatan ada dalam dia” (1 raja-raja 7:21). Salomo mendirikan dua tiang tembaga di Bait Suci dan salah satu dinamai Boas. Boas bukan saja kuat secara fisik tetapi kuat juga secara psikis dan spiritual. Dia juga membuktikan bahwa cintanya kepada Rut pun cukup kuat. Rut lahir sebagai seorang papah dan bertumbuh dalam penderitaan, tetapi setelah dia menikah dengan Boas di Betlehem keadaan pun berubah. Kehadiran Boas mengubah kehidupan Rut secara total. Cerita Boas dan Rut betul-betul menjadi kisah cinta tulus dan murni yang sangat kontras dengan Simson dan Delila. Dunia kita adalah lokasi yang penuh kelaliman. Tetapi hidup dalam Tuhan menjadikan lokasi ini menjadi tempat cinta dapat bersemi seperti cintanya Boas dan Rut. Karena di dunia lokasi tempat kita berjuang selalu ada cinta sejati yang menebus, yaitu cinta Kristus sang penebus. Bagi kita ada penyelamat yang lahir di Betlehem, Kristus penyelamat yang agung, Kristus penyelamat yang penuh kasih, Kristus yang menguatkan kita, kekuatan kita sejatinya ada dalam Dia. (MT)
Kebesaran seorang pria bukan pada kekuatan dan kekayaannya tetapi pada konsistensi untuk mengasihi.