Rabu 22 Januari 2020
KRISTUS CUKUP BAGIKU
Yehezkiel 27-28; Yesaya 54; Kolose 1:24 – 2:19
Ayat Mas / Renungan
Kolose 2:6-7 “Kamu telah menerima Kristus Yesus, Tuhan kita. Karena itu hendaklah hidupmu tetap di dalam Dia. Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur.”
Melalui suratnya kepada jemaat kolose ini dapat disimpulkan bahwa rasul Paulus sangat sungguh-sungguh menjaga iman Kristiani. Itulah sebabnya dia sangat menentang semua pengajar sesat yang menyamar sebagai rasul yang mempunyai banyak kelebihan dari rasul Paulus. Mereka menganggap rasul Paulus adalah pemberita Injil, sementara pengajar palsu itu pemberita injil plus.
Usaha penyesatan pengajar palsu ini mengajarkan Kristen dengan penambahan tradisi-tradisi Yahudi yang bertentangan dengan Alkitab. Itulah sebabnya rasul Paulus mengemukakan keunggulan Kristus dan tak perlu ditambah. Artinya Kristus saja cukup. Sebab itu tidak perlu menambah-nambahkan, yang sangat penting adalah mewujudkan realita Kristus hidup di dalam diri orang percaya. Kristus harus nyata dalam perilaku, dalam kehidupan keluarga dan disiplin rohani semua orang percaya.
Dalam menjelaskan keutamaan Kristus, rasul Paulus membandingkannya dengan pengajaran para rasul palsu yang telah menciptakan kegaduhan di antara orang percaya. Rasul Paulus menjelaskan bahwa Yesus adalah gambar Allah yang tidak kelihatan (Kolose 1:15). Yesus adalah pencipta segala sesuatu (Kolose 1:16-17) dan Yesus adalah kepala gereja (Kolose 1:18). Lebih lengkapnya dalam suratnya ini rasul Paulus menjelaskan secara detil bahwa Yesus benar-benar memadai, cukup dan lengkap sebagai Juruselamat. Sedangkan bidat atau pengajaran sesat di Kolose sama sekali tidak memadai karena bersifat hampa karena tidak jelas dan penuh dengan kepalsuan. Pemahaman para pengajarnya pun dangkal karena kurang memahami apa yang diajarkan. Lagipula cenderung angkuh memamerkan ketakberdayaan mereka terhadap keinginan keinginan mereka yang berdosa. Nasehat penting Rasul Paulus berlaku abadi buat semua gereja Tuhan.
Hidup haruslah terus didasarkan pada keyakinan Kristus cukup sebagai satu-satunya juruselamat dan cara untuk maju dalam kehidupan Kristen. Kristus harus pula terealisasi dan tampak dalam perilaku Kristen. Surat rasul Paulus ini cukup berhasil memberantas ajaran palsu di Kolose. Itulah salah satu alasan rasul Paulus menghimbau semua orang percaya agar semua orang percaya sepanjang sejarah hidup selalu di dalam Kristus, dibangun di atas Kristus dan berakar dalam Kristus. Dengan kata lain Kristus cukup bagiku. (MT)
Kristus sudah cukup, tetapi nyatakanlah Kristus melalui kehidupan sehari-hari.