Selasa 29 Oktober 2019
PENGATURAN ALLAH
2 Tawarikh 36; Mazmur 90; 1 Yohanes 3
Ayat Mas / Renungan
2 Tawarikh 36:23 “Beginilah perintah Koresh, raja Persia: Segala kerajaan di bumi telah dikaruniakan kepadaku oleh TUHAN, Allah semesta langit. Ia menugaskan aku untuk mendirikan rumah bagi-Nya di Yerusalem, yang terletak di Yehuda. Siapa di antara kamu termasuk umat-Nya, TUHAN, Allahnya, menyertainya, dan biarlah ia berangkat pulang!”
Hati raja seperti batang air di dalam tangan Tuhan, dialirkan-Nya ke mana Ia ingini (Amsal 21:1). Ayat firman Tuhan yang merupakan kalimat bijak dari seorang raja yang bijaksana ini, Tidak boleh diartikan bahwa semua keputusan raja atau pemimpin dikendalikan oleh Allah. Allah bukanlah penyebab berbagai kejahatan yang dilakukan seorang raja atau pemimpin suatu bangsa. Tetapi Allah adalah pemegang kekuasaan tertinggi atas semua penguasa atau kepada pemerintahan semua bangsa yang ada di dunia. Sebab itu ada kalanya Allah mempengaruhi keputusan mereka dalam rangka menunjang rencana-Nya dalam kasus-kasus tertentu. Untuk menjawab doa umat-Nya, Allah mengarahkan pemimpin dunia agar keputusan mereka tidak merugikan terlaksananya rencana dan kehendak Allah atas umat-Nya.
Dalam sejarah umat Allah sangat nyata bahwa umat-Nya kembali dari negeri pembuangan adalah karena campur tangan Allah. Allah sendiri bertindak mengerakkan hati Koresy raja negeri Persia untuk mengijinkan Yehuda kembali ke negeri mereka Yerusalem. walaupun dosa dan kemurtadan masih melanda orang Yehuda, Allah berkarya untuk menggenapi janji-Nya untuk sedikit umatnya yang terus berdoa dan setia. Allah memang menjatuhkan hukuman kepada umat-Nya yang hampir semua murtad, tetapi tetap memperhatikan dan mendengar doa sebagian kecil yang setia dan berdoa kepada-Nya. Belakangan ini yang kita sepakati akhir zaman sesuai dengan firman Allah, kita dikejutkan oleh peristiwa kemurtadan pengikut Kristus yang terekspos di media sosial. Tidak sedikit pendeta yang menjadi ustad. Hal ini sudah cukup menjelaskan sesungguhnya kemurtadan pengikut Kristus merupakan trend dunia. Eropa lebih mengenaskan lagi karena gereja-gereja besar telah berubah fungsi karena umat betul-betul meninggalkan iman.
Hal utama yang perlu dipegang oleh umat yang setia, tetaplah tekun berdoa. Karena doa sedikit saja umat yang setia telah membuat perubahan besar karena Allah mengerakkan hati raja Koresy mengizinkan umat Allah kembali ke Yerusalem. Bahkan raja yang mengakui bahwa Allah sendiri menugaskannya mendirikan bait suci di Yerusalem. Gelombang kemurtadan tidak akan menghentikan Allah berkarya untuk menggenapi janji-Nya bila masih ada yang setia berdoa kepada-Nya. Allah akan terus mengalirkan hati para pemimpin perkasa yang mendunia untuk mewujudkan rencana Allah akan umatnya dan dunia. (MT)
Saat kemurtadan melanda gereja kehadiran pendoa syafaat dalam gereja semakin penting.
