Jumat 21 Desember 2018
YESUS DAN ROH KUDUS
“Dan ketika Elisabet mendengar salam Maria, melonjaklah anak yang di dalam rahimnya, dan Elisabet pun penuh dengan Roh Kudus, lalu berseru dengan suara nyaring: Diberkatilah engkau diantara semua perempuan dan diberkatilah buah rahimmu. Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?” (Lukas 1:41-43)
Pertemuan dua orang ibu yang sedang hamil apalagi mereka adalah bibi dan ponakan tentu saja tidak aneh dan hal itu sangat biasa. Bagi mereka itu penting untuk sharing pengalaman dan sharing persiapan persalinan. Tetap pertemuan Maria dengan bibinya Elisabet bukan hanya pertemuan bibi dan keponakan melainkan pertemuan pembaptis dengan air dan pembaptis dengan Roh yaitu pertemuan Yohanes pembaptis dengan Yesus. Yohanes membaptis dengan air sedangkan Yesus membaptis dengan Roh.
Peristiwa ini tidak lazim, boleh dikategorikan sebagai hal yang spektakuler karena Yohanes dan Yesus masih dalam kandungan ibu masing-masing. Pertemuan spektakuler ini dinyatakan oleh Elisabet karena salam Maria yang sedang mengandung Yesus disambut Yohanes dengan melonjak dalam Rahim Elisabet. Elisabet pun penuh dengan Roh Kudus.Dapat juga disimpulkan bahwa kehadiran Yesus yang masih dalam kandungan telah menjelaskan terus terang bahwa Roh Kudus menguasai orang-orang yang berkaitan dengan kelahiran Yesus.
Dengan demikian semua umat Tuhan yang merayakan natal sangat penting membuka hati untuk dipenuhi Roh Kudus karena peristiwa Natal pertama tidak dapat dipisahkan dari karya Roh Kudus. Sebab itu “selamat natal saudara-saudara dan selamat hidup dipenuhi dan di tuntun Roh Kudus”. (MT)