Sabtu 07 Juli 2018
RAMAHLAH BUKAN MARAH
Mazmur 37:1-40; 1 Timotius 3:3
Ramah dan marah adalah 2 kata yang terdiri dari huruf yang sama. Tidak ada seorangpun yang tahu apakah ada unsur sengaja dalam merangkai 2 kata tersebut dari huruf yang sama tetapi hanya sekedar memindah rangkaian huruf artinya menjadi sangat berbeda Elizabeth Kenny adalah seorang perawat dari Australia yang menemukan metode merawat orang penyakit polio. Atas penemuannya ini maka metode perawatan itu disebut metode Kenny. Dalam melaksanakan metode kenny dibutuhkan sikap ramah kepada pasien.
Elizabeth Kenny memang dikenal secara luas adalah orang yang sangat ramah dan tidak pernah marah tentu saja karakter terpuji ini menjadi dambaan semua orang Itulah sebabnya seseorang bertanya kepada Elizabeth Kenny Apakah sifatmu ini merupakan bawaan sejak lahir Elizabeth kenny menjawab tentu bukan karena saya sebagai gadis muda sama dengan yang lainnya mudah marah. Tetapi pada suatu hari ibuku menasehatiku ibuku berkata kami berjuanglah untuk tidak mudah marah karena orang yang membuatmu marah telah berhasil menaklukkanmu sejak saat itu aku selalu berjuang untuk tidak marah selanjutnya ibuku menasehatiku agar selalu ramah, sebab bila engkau ramah semua yang ada di sekitarmu termasuk alam dan keadaan akan tersenyum kepadamu. Sejak saat itu aku terus berjuang tidak marah dan terus berusaha untuk ramah. Mazmur 37 ini bertemakan sikap orang beriman kepada orang fasik yang tidak peduli kepada Tuhan bahkan cenderung menentang Tuhan dan mengejek orang beriman.
Logiskah kita marah ? Tetapi bila kita marah berarti mereka telah berhasil menaklukkan kita tetapi dalam ayat 4 agar umat beriman meresponnya dengan sikap bergembira karena Tuhan. Artinya jangan marah tetaplah ramah.