Minggu 06 Juli 2025
MENGGUNAKAN JALA ATAU MEMBUAT KOLAM
Bacaan Sabda : Lukas 5:1-11
“Demikian juga Yakobus dan Yohanes, anak-anak Zebedeus, yang menjadi teman Simon. Kata Yesus kepada Simon: ”Jangan takut, mulai dari sekarang engkau akan menjala manusia” (Lukas 5:10)
Di sebuah desa, terdapat sebuah sungai besar yang terkenal dengan banyak ikannya. Sungai yang cukup deras itu telah menjadi sumber penghasilan utama penduduk selama bertahun-tahun. Namun, untuk menangkap ikan di sungai tersebut, diperlukan kemampuan khusus dan strategi yang tepat. Ada dua cara yang biasa digunakan oleh penduduk desa untuk menangkap ikan dari sungai itu:
- Menjala Ikan. Cara pertama adalah dengan menggunakan jala. Untuk menjamin hasil tangkapan yang banyak setiap hari, diperlukan jala yang cukup besar dan keterampilan khusus dalam menggunakannya. Penjala yang mahir akan mampu menangkap banyak ikan dalam waktu singkat.
- Membuat Kolam. Cara kedua adalah dengan membuat kolam di luar aliran sungai, lalu menghubungkannya ke sungai melalui saluran kecil. Kolam tersebut ditanami rumput air dan berbagai tanaman, serta diberi pakan ikan secara rutin agar menjadi tempat yang nyaman bagi ikan-ikan dari sungai.
Biasanya, ikan akan masuk ke kolam pada malam hari untuk mencari makanan dan tempat berlindung. Namun, keesokan paginya, saat ikan ingin kembali ke sungai, saluran keluar sudah ditutup, sehingga ikan tetap berada di dalam kolam. Lama-kelamaan, ikan-ikan tersebut akan merasa betah tinggal di kolam, bahkan berkembang biak di sana.
Seiring waktu, cara menjala ikan mulai ditinggalkan, karena jumlah ikan di sungai makin berkurang. Sementara itu, cara membuat kolam tetap bertahan, karena ikan di dalam kolam bisa dipelihara, dibesarkan, dan diperbanyak.
Tuhan Yesus memanggil murid-murid-Nya dari pekerjaan sebagai penjala ikan menjadi penjala manusia. Namun, Tuhan Yesus juga memberi perintah: “Gembalakanlah domba-domba-Ku.” Artinya, panggilan kita sebagai orang percaya bukan hanya membawa orang kepada Kristus, seperti menangkap ikan dengan jala, tetapi juga menggembalakan dan membina mereka agar bertumbuh dalam iman, seperti merawat ikan dalam kolam.
Jadi, Gereja tidak boleh hanya memilih satu cara—menjala atau membuat kolam. Gereja harus melakukan keduanya:
- Menjala manusia dengan semangat penginjilan.
- Membuat kolam dengan menggembalakan, membina, dan mendewasakan iman mereka. MT
Gereja lokal adalah tempat yang baik untuk bertumbuh semakin dewasa. Jadi tertanamlah dengan gereja lokal.