Rabu 17 Mei 2023
SANG BINTANG FAJAR
Bacaan Sabda : Yesaya 13-16
“Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai Bintang Timur, putera Fajar, engkau sudah dipecahkan dan jatuh ke bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa! Engkau yang tadinya berkata dalam hatimu: Aku hendak naik ke langit, aku hendak mendirikan takhtaku mengatasi bintang-bintang Allah, dan aku hendak duduk di atas bukit pertemuan, jauh di sebelah utara.” (Yesaya 14:12-13)
Alkitab adalah firman Tuhan yang lengkap menyatakan akan kehidupan alam dan manusia sebagai ciptaan Allah. Alkitab juga adalah firman Allah yang lengkap memperkenalkan Allah kepada manusia bahkan Alkitab sangat fokus menulis tentang Yesus mulai dari Kejadian sampai Wahyu sebagai pernyataan Allah yang khusus dan sempurna kepada manusia. Tetapi dalam banyak hal Alkitab menjelaskan melalui lambang-lambang. Karena teks adalah lambang, maka terbuka bagi pembaca untuk menafsirkannya dalam arti teks itu merupakan bebas tafsir. Tetapi semua penafsir harus sadar bahwa tafsirannya bukanlah firman Tuhan dan seluruh pendengar dan pembaca tafsir haruslah bijaksana dalam hal menyikapi hasil tafsiran.
Firman Tuhan pasti benar tetapi tafsiran dan pemahaman kita terhadap firman Tuhan itu belum tentu benar. Bintang Timur, Bintang Fajar adalah merupakan simbol jadi dia bebas tafsir. Ada 3 tafsiran tentang simbol ini :
- Ayat firman ini hanya mengarah kepada raja Babel. Karena memang sudah tergenapi melalui kehancuran kerajaan Babel dan bagaimana Tuhan merendahkan raja Nebukadnezar. Dan kejatuhan raja Nebukadnezar ini menjadi pembelajaran penting bagi semua orang percaya untuk menjauhi kesombongan dan membangun diri untuk menjadi orang yang rendah hati.
- Bintang timur dan putra fajar ini tidak hanya mengacu kepada raja Babel tetapi juga merupakan penjelasan yang terselubung mengenai iblis dan dihubungkan dengan pernyataan Yesus dalam Lukas 10:18-19. Yesus menyatakan bahwa iblis jatuh dari langit seperti kilat, tetapi Yesus memberi kuasa kepada orang percaya, menginjak dan mengalahkan iblis kekuatan rohani yang jahat ini.
- Bintang Timur putra fajar ini merupakan anti Kristus yang muncul pada akhir zaman untuk menentang Allah dan umat-Nya pada akhir zaman. Penafsir tidak sembarangan menafsir karena didukung dengan ayat firman Tuhan yang lain. Tetapi tetap saja tafsiran ini tidak sepenuhnya benar, mendekati benar mungkin saja tetapi karena tafsiran kebenarannya tidak mutlak.
Tafsiran pertama dapat kita sebut benar karena sudah tergenapi. Sedangkan tafsiran kedua dan empat tentu kebenarannya belum mutlak, karena mungkin saja belum lengkap menggambarkan ciri-ciri iblis dan anti Kristus. Tetapi sangat berguna buat kita semua untuk mengenal kerja iblis dan anti Kristus. (MT)