Minggu 04 Juli 2021
KERJA – PEKERJAAN ALLAH
Kerja : – Pekerjaan Allah – Pekerjaan Yesus – Pekerjaan manusia
Bacaan Sabda : Mazmur 8:1-10
Yohanes 9:3-4 “Jawab Yesus: “Bukan dia dan bukan juga orang tuanya, tetapi karena pekerjaan-pekerjaan Allah harus dinyatakan di dalam dia. Kita harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku, selama masih siang; akan datang malam, di mana tidak ada seorang pun yang dapat bekerja”
Alkitab sangat jelas menyatakan adanya pekerjaan Allah, pekerjaan Yesus dan pekerjaan manusia. Dalam Kejadian sangat jelas bahwa Allah mempunyai pekerjaan yang sangat khusus dan tak dapat dilakukan oleh siapapun. Allah bekerja berdasarkan kekuasaan dan kedaulatan-Nya yang tak terbatas. Tetapi pekerjaan Allah tidak selalu berciri ke Mahakuasaan dan kedaulatan-Nya. Musa mengemukakan pekerjaan Allah sebagai bukti keunikan-Nya yang tidak dimiliki oleh manusia. Pekerjaan Allah adalah merupakan dasar bagi manusia untuk bersikap kepada Dia.
Dalam Kejadian Allah bekerja menciptakan bumi dan isinya sedangkan dalam Wahyu menciptakan surga, kemudian antara Kejadian sampai Wahyu Allah menciptakan sejarah dalam pengertian Allah turut bekerja dalam perjalanan sejarah manusia. Dan pekerjaan-Nya membuktikan hak tunggal-Nya untuk disembah. Kemudian pekerjaan yang penting kita pahami adalah pekerjaan Yesus. Untuk memperjelas pekerjaan Yesus menyatakan diri-Nya Mesias, dan anak Allah seperti jawaban-Nya yang tegas kepada Yohanes pembaptis (Matius 11:2-5). Rasul Yohanes memberi informasi yang sangat banyak tentang pekerjaan Yesus Melalui pekerjaan-Nya membuktikan bahwa Dia adalah utusan Bapa yang terus mengerjakan karya keselamatan. Agar pekerjaan-Nya nyata dan dapat disaksikan manusia sebagai fakta sejarah Dia yang adalah putra Allah yang tunggal menjadi manusia (Yohanes 1:14; Yohanes 3:16).
Melalui pekerjaan-Nya jelas bahwa:
- Dia berkuasa atas alam dengan menghentikan angin ribut dan berjalan di atas air.
- Dia berkuasa atas sakit penyakit, atas iblis dan
- Dia berkuasa atas kematian dengan membangkitkan orang mati dan Dia sendiri bangkit dari kematian.
Pekerjaan Yesus nyata dan menjadi fakta sejarah yang membuktikan bahwa Yesus adalah Tuhan dan juruselamat manusia. Manusia tercipta dengan kemampuan bekerja. Tetapi dalam Yesus Kristus umat tebusan mempunyai teladan dalam bekerja. Yesus dipercayakan Allah hadir dan dibesarkan dalam keluarga Yusuf seorang tukang kayu. Itulah sebabnya Yesus pada masa remaja-Nya bekerja sebagai tukang kayu pula. Sebagai tukang kayu Dia haruslah bekerja cerdas, bekerja keras dan bekerja benar. Dan Yesuslah teladan sempurna bagi kita dalam bekerja. Satu hal penting lagi adalah semua pekerjaan yang dipercayakan hendaklah nyata melalui perbuatan-perbuatan yang berasaskan kebaikan (Matius 5:16; Yohanes 6:28). (MT)
Semua orang diberi Allah modal kerja berupa tenaga,alam dan waktu.