Jumat 15 November 2019
DIDAKWA OLEH IBLIS
Ester 2; Mazmur 105:26-45; Wahyu 12
Ayat Mas / Renungan
Wahyu 12:10 “Dan aku mendengar suara yang nyaring di sorga berkata: Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita, dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya, karena telah dilemparkan ke bawah pendakwa saudara-saudara kita, yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah kita.“
Tidak mudah memahami berbagai penglihatan rasul Yohanes, tetapi bila didalami secara sungguh-sungguh akan terbit kekaguman yang luar biasa. Kedekatan rasul Yohanes dengan Tuhan Yesus adalah alasan Yesus membukakan hal-hal yang akan terjadi kepada dunia pada akhir zaman. Penglihatan yang dijelaskan rasul Yohanes di pasal 12 adalah tanda-tanda di langit yang memaparkan empat konflik besar antara Allah dan iblis. Tentu saja konflik itu dipaparkan melalui penglihatan dalam bentuk-bentuk simbol-simbol. Terjadinya konflik Kristus dan karya penebusan-Nya dengan iblis merupakan peperangan sangat sengit karena iblis mengerahkan seluruh kekuatannya. Tetapi Allah Bapa melindungi Kristus dan menaruhnya di tempat yang aman. Terjadi pula konflik antara iblis dengan umat Allah yang setia dan orang-orang percaya yang setia. Peran Allah melindungi umat-Nya mengalahkan iblis dan menjatuhkan iblis dari sorga. Sehingga terjadilah puji-pujian yang ditunjukkan kepada Allah pemilik sorga, yang memang dibangun oleh tangan Allah sendiri bagi umat tebusan-Nya yang hidup berkenan dan setia kepada-Nya.
Ada satu yang sangat menarik dalam berbagai konflik dalam penglihatan rasul Paulus yaitu bahwa iblis mendakwa orang percaya di hadapan Allah. Tentu saja menebar fitnah kepada orang percaya di hadapan Allah, karena iblis adalah raja pembohong. Hal itu sama dilakukan iblis untuk mencobai Ayub yang bertujuan menjauhkan Ayub dari Allah. Dalam kisah Ayub pun ternyata iblis menghampiri Allah untuk mempersoalkan kesungguhan Ayub hidup beriman dan berkenan kepada Allah. Dan Allah ternyata menantang iblis agar mencobai Ayub. Saat Allah menantang iblis yang mempersoalkan motivasi Ayub, Allah sedang menjelaskan bahwa rencana penebusan-Nya kepada manusia akan dapat dipertahankan orang percaya dengan setia. Hal yang sama tertulis dalam Zakaria 3:1, bahwa Zakaria menerima penglihatan imam besar Yosua didakwa oleh iblis dihadapan malaikat. Iblis si pendakwa selalu bertujuan mengalahkan orang percaya. Dalam penglihatan rasul Yohanes ternyata iblis si pendakwa tak mampu membuktikan dakwaannya kepada orang percaya. Orang percaya mematahkan semua dakwaan iblis tentu bukan melalui kemampuan berdiplomasi tetapi melalui pembuktian hidup setia dan berkenan kepada Allah.
Penglihatan rasul Yohanes ini menjadi sangat relevan sepanjang zaman. Artinya semua orang percaya harus terus berjuang membangun kehidupan imannya, agar hidup setia dan hidup dengan hati yang tulus mengikut Yesus. (MT)
Menghadapi dakwaan iblis berarti memurnikan motivasi pengikut Kristus.